SURABAYA:Universitas Ciputra Surabaya bidik calon entrepreneur di bidang keuangan dengan membuka program pendidikan baru International Business Accounting (IBA).Wirawan ED Radianto, M.Sc, Ak. selaku Ketua Program Studi IBA Universitas Ciputra (UC) mengatakan perkembangan bisnis yang sedemikian pesat dan kompleks serta persaingan yang semakin tajam membutuhkan sarjana akuntansi yang tidak hanya ahli dibidangnya namun juga memiliki kemampuan menyelesaikan masalah secara kreatif dan inovatif.
Kemampuan berpikir dan bertindak strategis seperti sangat diperlukan oleh sarjana akuntansi yang ingin mengembangkan usaha secara mandiri."Dengan begitu para entrepreneur muda ini akan mudah meningkatkan nilai perusahaan," ujarnya dalam siaran pers UC hari iniUntuk memenuhi kebutuhan pasar seperti itu UC membuka program IBA. Program tersebut disiapkan untuk mencetak lulusan entrepreneur baik dengan membuka usaha sendiri atau menjadi intrapreneur di family business maupun perusahaan orang lain.Namun Wirawan menyadari tujuan studi tersebut akan sulit tercapai jika hanya mengandalkan pendidikan akuntansi yang konvensional. "Kami harus bisa menggabungkan nilai-nilai entrepreneurial dalam pendidikan akuntansi."Dengan begitu lulusan IBA bisa memiliki nilai tambah sehingga mampu bersaing di pasar. Bahkan melalui metode pengajaran yang kreatif dan inovatif menjadikan pendidikan akuntansi yang berbeda.Inge Gunawan, SE, M.Si, CMA sebagai Wakil Dekan Fakultas Entrepreneurial Business UC menambahkan mahasiswa yang menempuh pendidikan IBA di UC tidak hanya dibekali kemampuan akuntansi dan bisnis namun juga kemampuan entrepreneurial.
Diharapkan lulusan IBA akan memiliki keseimbangan dalam ”street smart” dan ”book smart” serta pemahaman konsep serta pengalaman praktis sehingga mereka tidak hanya menguasai angka-angka tetapi juga mampu mengintepretasikannya dengan menggunakan tehnologi informasi untuk mengambil keputusan berbasis strategic managerial accounting.(api)
