BANDUNG - Pemerintah Kota Bandung menghimbau agar hutan kota Babakan Siliwangi harus dinikmati dan dimanfaatkan oleh warga kota.
Wakil Walikota Bandung Ayi Vivananda menyatakan ruang publik semacam itu memang harus dimanfaatkan sebesar-besarnya.
"Bandung tidak pernah mati, idenya terus berkembang," katanya pada pembukaan Helarfest 2012 di hutan kota Babakan Siliwangi, Bandung, Jumat (6/7) malam.
Helarfest menurutnya sebuah gagasan cemerlang dan menjadi pelopor kegiatan kreatif.
Salah satu kegiatan Helarfest 2012 yaitu memanfaatkan hutan kota Babakan Siliwangi untuk konser musik dan hutan tersebut dihiasi sinar laser.
Sementara itu Ridwan Kamil, ketua Bandung Creative City Forum (BCCF), penyelenggara Helarfest menyatakan malam pembukaan Helarfest 2012 bisa jadi merupakan malam bersejarah.
"Sebagian besar yang ada di sini pasti baru merasakan masuk ke Babakan Siliwangi," katanya.
Menurutnya, Bandung tidak hanya nama sebuah kota, tapi sudah menjadi kata sifat yaitu kreatif.
"Jadikan Bandung sebagai kata sifat dalam diri kita masing-masing," katanya.
Babakan Siliwangi menurutnya merupakan hutan kota yang harus ada interaksi dengan warganya.
Biasanya, Babakan Siliwangi hanya digunakan sebagai tempat adu domba sebulan sekali. "Kita harus memanfaatkannya untuk kegiatan kreatif, tidak hanya sebulan sekali" tambahnya.(k60/msb)