Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PENDIDIKAN PROPERTI: Bilec gandeng IPW gelar pelatihan

JAKARTA: Bisnis Indonesia Learning Center (Bilec) menggandeng Indonesia Property Watch untuk menyelenggarakan berbagai jenis pelatihan yang berkaitan dengan properti.Tiga jenis pelatihan yang disepakati kedua pihak masuk dalam ruang lingkup kerja sama

JAKARTA: Bisnis Indonesia Learning Center (Bilec) menggandeng Indonesia Property Watch untuk menyelenggarakan berbagai jenis pelatihan yang berkaitan dengan properti.Tiga jenis pelatihan yang disepakati kedua pihak masuk dalam ruang lingkup kerja sama tersebut meliputi pelatihan penulisan jurnalistik mengenai bisnis properti, pelatihan bagi investor properti, dan pelatihan bagaimana menjadi pengembang.Nota kesepahaman yang menandai dimulainya kerja sama tersebut ditandatangani pada Jumat (29/06) oleh Direktur Produksi dan Pengembangan Produk PT Jurnalindo Aksara Grafika Ahmad Djauhar dan Direktur Eksekutif Indonesia Property Watch (IPW) Ali Tranghanda.PT Jurnalindo Aksara Grafika sejak 1985 menerbitkan Harian Bisnis Indonesia. Saat ini produk-produk jurnalistik yang dinaungi Bisnis Indonesia Group (BIG) berkembang ke bisnis.com, kabar24.com, Harian Jogja, dan Harian Solopos. Selain produk yang secara langsung bersentuhan dengan jurnalistik, BIG juga mendirikan beberapa anak dan unit usaha termasuk Bilec.Bilec, yang dibentuk sejak 15 Januari 2012, memiliki peran menyelenggarakan kegiatan pendidikan nonformal tentang pengembangan knowledge bidang manajemen, wealth management, jurnalistik, dan ke-PR-an, serta disiplin lain yang memungkinkan.Sedangkan IPW adalah konsultan dan advisor properti yang didukung oleh Pusat Strategis Intelijen Properti (PSIP) sebagai basis riset dan penelitian. Dalam perkembangannya, IPW memberi pengetahuan dan wawasan pasar, industri, dan bisnis properti dalam bentuk training, workshop, diskusi, dan seminar.Saat acara penandatanganan, Ahmad Djauhar menilai penting kerja sama Bilec dan IPW mengingat masih banyak hal yang perlu diedukasi kepada masyarakat.Dalam pandangan mantan Pemimpin Redaksi Bisnis Indonesia itu, di dunia pendidikan formal, sarjana yang dihasilkan sebenarnya belum siap kerja dan baru tiba di level siap dididik untuk tahap lanjutan. "Bilec bersama IPW bisa membantu mewarnai proses ini."Di sisi lain Ali Tranghanda menyatakan kerja sama ini akan berjalan jauh ke depan dengan harapan bisa mencapai level akademik. Persoalan di Indonesia saat ini, kata pengamat bisnis properti itu, belum tersedia pendidikan realestat. "Sejauh ini belum terdapat pendidikan realestat yang spesifik. Praktisi bisnis mempunyai pengetahuan itu karena learning by doing." (LN)

BACA JUGA:

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : News Editor
Sumber : M. Syahran W. Lubis

Topik

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper