Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Gara-gara ciuman bibir, Protect The Boss kena cekal KPI

JAKARTA: Komisi Penyiaran Indonesia Pusat melayangkan teguran tertulis terhadap program siaran Protect The Boss yang ditayangkan stasiun televisi Indosiar.

JAKARTA: Komisi Penyiaran Indonesia Pusat melayangkan teguran tertulis terhadap program siaran Protect The Boss yang ditayangkan stasiun televisi Indosiar.

Surat yang diterbitkan No.354/K/KPI/06/12 itu tertanggal Selasa, 12 Juni 2012. Komisi ini membuat diskripsi bahwa pada tayangan stasiun televisi Indosiar pada 30 Mei 2012, mulai pukul 13.30 WIB melanggar peraturan.

”Pada tayangan tanggal itu ada adegan yang mengesankan ciuman dan juga penanyangan adegan ciuman bibir di akhir episode,” tulis Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) dalam situsnya, Rabu, 13 Juni 2012.

Jenis pelanggaran ini, dikategorikan sebagai pelanggaran atas perlindungan anak dan remaja, serta pelarangan adegan seksual.

Selain itu, penayangan tersebut juga melanggar norma kesopanan dan kesusilaan.

KPI Pusat meminta agar segera dilakukan evaluasi internal terhadap program tersebut dengan cara melakukan editing pada adegan tertentu yang berdampak pada perkembangan psikologis anak-anak dan remaja. (arh)

 

ARTIKEL MENARIK LAINNYA:

 KATEGORI ARTIKEL LAINNYA:

READ ALSO:

>>EURO 2012: Hooligan clashes in Poland leave 15 injured

>>GOLD FUTURES Decline 0.2%

>>EUROPEAN STOCKS Rise for First Time in Three Days

>>Johnson & Johnson: Synthes deal closes Thursday

>>Moody's downgrades 2 Cypriot banks

>>EURO 2012: Czech newcomers Jiracek, Pilar save team again

>>EURO 2012: Poland, Russia draw 1-1 in group A

MOST VISITED CHANNEL: CURRENT ISSUE, ECONOMY, BUSINESS, MARKET & CORPORATE, CONSUMER

 

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : News Editor
Sumber : Rochmad Fitriana

Topik

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper