Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

TENAGA KERJA: Batam masih kekurangan 20 bus pekerja

BATAM: Kota Batam masih kekurangan bus pekerja sekitar 20 unit agar bisa menyesuaikan jumlah bus yang ideal sesuai  target Dinas Perhubungan Provinsi Kepulauan Riau.Kepala Dinas Perhubungan Kepulauan Riau Muramis mengatakan jumlah bus pekerja yang

BATAM: Kota Batam masih kekurangan bus pekerja sekitar 20 unit agar bisa menyesuaikan jumlah bus yang ideal sesuai  target Dinas Perhubungan Provinsi Kepulauan Riau.Kepala Dinas Perhubungan Kepulauan Riau Muramis mengatakan jumlah bus pekerja yang ideal bagi Kota Batam berjumlah 50 hingga 60 unit."Ditambah dengan 10 bus dari Janji Preisden, bus pekerja masih kurang 20 buah lagi. Kalau itu sudah terpenuhi, diharapkan UMK bisa ditekan," ujarnya, usai membuka dialog publik Jasa Raharja, Rabu 30 Mei.Ia menjelaskan dengan tambahan 10 unit bus pada 2013 yang dijanjikan Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono akan menambah bus pekerja di Batam sebanyak 32 buah. Jumlah itu sudah termasuk pemberian Pemprov Kepri selama tiga tahun belakangan sebanyak 22 unit.Namun jumlah yang sekarang, lanjut dia masih belum ideal bagi Kota Batam yang memiliki sekitar 350.000 pekerja."Idealnya dibutuhkan 50-60 buah di Batam saja. Tenaga kerja utama banyaknya di Batam," lanjut dia.Ia berharap jika jumlah bus pekerja sudah terpenui dapat menekan UMK dengan karena biaya transportasi pekerja bisa menjadi sangat murah.Tarif bus pekerja diperkirakan sebesar Rp6.000 untuk rute berangkat dari dormitory ke lokasi kerja."Karena ini sangat murah, dibelikan subsidi Pemerintah. Tarifnya nanti kesepakatan antara pekerja dan asosiasi pekerja. Tidak lebih dari Rp3.000, pulang balik Rp6.000," kata dia. (faa)

 

 

BACA JUGA:

* Indeks keyakinan konsumen AS turun ke level terendah 4 bulan

* Ini dia saham pilihan untuk perdagangan hari ini

* Tunggu pengumuman stok, harga minyak bertahan US$90,76

 

SITE MAPS:

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Editor
Editor : Dara Aziliya
Sumber : Chandra Gunawan

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper