BANDUNG: Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Bandung optimis hasil produksi padi di 2012 mencapai hasil yang ditargetkan sebanyak 470,896 ton/GKG (gabah kering giling).Kepala Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan Tisna Umaran mengatakan pada panen raya musim tanam 2011/2012 yang jatuh pada bulan Maret lalu, telah tercapai 23 % dari target produksi padi secara keseluruhan.“Keyakinan pencapaian target produksi padi 2012 diperkuat karena beberapa hal, diantaranya penurunan serangan hama OPT sebanyak 3 % dari musim yang sama tahun lalu, dan realisasi beberapa program pemerintah di sebagaian besar area pertanian padi,” katanya ketika ditemui Bisnis kemarin.Program pemerintah berupa bantuan langsung benih unggul (BLBU) untuk tanaman padi sudah terealisasi untuk ¾ area pertanian yang ada di Kabupaten Bandung. Tisna menuturkan benih padi yang digunakan petani di tahun 2012, secara kualitas telah mengalami kenaikan sebanyak 75 % dari tahun lalu.“Kita menargetkan di 2012 dapat berkontribusi terhadap suplay beras di Jawa Barat bisa mencapai 10 %. Karena kontribusi beras dari Kabupaten Bandung untuk Jabar di tahun 2011 mencapai 7 %,” tuturnya.Kabid Tanaman Pangan Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan, Ina Dewi Kania menambahkan pencapaian target hasil produksi padi tahun 2012 hanya akan dipengaruhi oleh faktor alam yakni serangan hama dan cuaca.Sebagai antisipasi pada serangan OPT, dinas pertanian telah melaksanakan program sekolah lapangan penyuluhan tanaman terpadu (SLPTT) dan program pengendalian hama OPT dengan cara stop spot OPT Sabilulungan.“Realisasi beberapa program pengendalian OPT dan penyuluhan dilakukan pemerintah seiringan dengan penyaluran BLBU kepada para petani padi, diharapkan pemerataan program dan penyaluran batuan ini lebih meningkatkan hasil produksi padi di 2012” ujarnya. (faa)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
