Sony Ericsson terus kembangkan smartphone Android

JAKARTA: Sony Ericsson terus membidik pertumbuhan market share produk handset smartphone-nya yang berbasis Android di Indonesia, bersamaan dengan tren pergeseran pasar dan peluncuran produk terbarunya Xperia ray.Head of Marketing Sony Ericsson Indonesia Djunaidi Satrio mengatakan produk smartphone Android dari Sony Ericsson hingga kini tercatat telah memiliki market share sekitar 7%-8% di Indonesia, dan diharapkan dapat terus meningkat bersamaan dengan tren pergeseran pengguna handset.Menurut dia, tren pergeseran tersebut bersamaan dengan terus meningkatnya minat masyarakat terhadap smartphone berbasis Android, terutama akibat serbuan produk dari vendor China, dengan harga murah di bawah Rp1,5 juta.Pergeseran ke arah smartphone yang berbasis Android tersebut juga menyusul perkembangan aplikasinya yang mampu menjadi dasar bagi pemenuhan kebutuhan hiburan dalam sebuah ponsel.Aplikasi dalam Andorid market hingga kini tercatat mengalami pertumbuhan signifikan mendekati 250.000 aplikasi yang dapat di-download dengan mudah oleh pengguna untuk memenuhi kebutuhan pengalaman menggunakan smartphone."Kami melihat tren ke arah smartphone Android cukup besar, sehingga kami akan terus fokus bermain di pasar itu. Smartphone Android Sony Ericson telah memiliki kemampuan dan desain yang diinginkan masyarakat, seperti produk Xperia ray," ujarnya, akhir pekan lalu (7 Oktober).Djunaidi menuturkan untuk mendorong penetrasi pasar smartphone Android di Indonesia, Sony Ericsson telah memiliki sejumlah produk dengan harga di bawah Rp1,5 juta, seperti Sony Ericsson X8 dan Sony Ericsson W8, untuk menjangkau masyarakat menengah ke bawah.Adapun, Sony Ericsson juga tercatat telah memberikan banyak pilihan produk smartphone Android bagi konsumen, khususnya dari keluarga Xperia yang terdiri dari beberapa jenis, termasuk Xperia ray.Namun, masih ada empat jenis smartphone Android Sony Ericsson dari keluarga Xperia yang akan diluncurkan dalam waktu dekat meliputi Xperia Aktif, Xperia Pro, Xperia ArcS, dan Xperia NeoV."Kami telah memberikan banyak pilihan smartphone Android bagi konsumen Indonesia. Mereka tinggal memilih dengan disesuaikan pada kebutuhan fiturnya dan dana yang dimiliki," jelasnya.Terkait dengan Xperia ray, Djunaidi menyatakan Sony Ericsson terus berkomitmen untuk menyediakan produk berkualitas bagi konsumen di Indonesia lewat kombinasi kemampuan dari Sony di sisi perangkat dan Ericson dari sisi desain dan teknologi.Produk Xperia Ray membawa keunggulan platform Android Gingerbread 2,3 yang dikombinasikan dengan prosesor 1 GHz dari Qualcomm, didukung layar 3,3 inch, reality display Mobile Bravia Engine, kamera 8,1 MP dengan sensor Exmor R, fungsi perekam HD, hingga FaceBook Inside, dengan ketebalan hanya 9,4 mm.Dalam mendorong penjualannya, Sony Ericsson menggandeng sejumlah partner seperti Axis yang akan menyediakan akses Internet unlimited gratis 1 bulan, Bank Permata yang akan memberikan penawaran khusus pembelian, serta Wellcomm yang akan memberikan merchandise eksklusif.Penawaran khusus dari sejumlah partner itu berlaku di Sony Ericsson Shop Senayan City pada 14-16 Oktober 2011, di mana Bank Permata akan memberikan diskon khusus pembelian dari harga Rp3,09 juta menjadi Rp2,49 juta, baik untuk pemegang kartu debit maupun kartu kredit dengan cicilan 0%."Kami tidak punya target penjualan, yang jelas kami fokus membidik pasar smartphone Android. Untuk distribusi produk Sony Ericsson, kami menggandeng tiga perusahaan meliputi Teletama, Trikomsel, dan Surya Citra Multi Media," terangnya. (ea)