Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Perintah Obama dan kisah kue bolu seharga US$16

WASHINGTON: Presiden AS Barack Obama pada Rabu memerintahkan semua lembaga federal agar mengkaji kembali biaya rapat.

WASHINGTON: Presiden AS Barack Obama pada Rabu memerintahkan semua lembaga federal agar mengkaji kembali biaya rapat.

Hal itu dikemukakan Obama menyusul laporan  bahwa Departemen Kehakiman menyajikan kue bolu seharga 16 dolar AS dalam satu rapat pada 2009.Kepala Office of Management and Budget Jack Lew menginstruksikan semua kepala lembaga agar melakukan kajian menyeluruh mengenai penggunaan uang rakyat untuk rapat.Satu laporan oleh Office of Inspector General di Departemen Kehakiman, Selasa, menyatakan lembaga tersebut mengeluarkan 121 juta dolar untuk rapat-rapat selama 2 tahun sehingga melampaui batas pengeluarannya sendiri.Sebagian pengeluaran itu tampaknya "penghambur-hamburan dan berlebihan", demikian antara lain hasil audit tersebut."Kami mendapati Departemen mengeluarkan 16 dolar AS untuk setiap satu dari 250 kue bolu yang disajikan dalam pertemuan hukum pada Agustus 2009 di Washington," kata laporan itu.Audit tersebut cuma dipusatkan pada 10 pertemuan yang diadakan selama tahun fiskal 2008 dan 2009.Contoh lain tindakan menghambur-hamburkan uang yang dilaporkan adalah camilan sebesar 32 dolar AS per orang, brownies seharga 10 dolar AS, kopi seharga delapan dolar AS, dan pengeluaran hampir 600.000 dolar AS untuk makanan dalam pertemuan perencanaan kegiatan selama lima pertemuan. (faa)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Editor
Editor : Dara Aziliya
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper