Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Anas laporkan Nazaruddin ke polisi

JAKARTA: Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum melalui kuasa hukumnya melaporkan tersangka kasus suap Sesmenpora M. Nazaruddin ke Kepolisian atas tuduhan pencemaran nama baik dan fitnah.

JAKARTA: Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum melalui kuasa hukumnya melaporkan tersangka kasus suap Sesmenpora M. Nazaruddin ke Kepolisian atas tuduhan pencemaran nama baik dan fitnah.

Seluruh kuasa hukum Anas Urbaningrum yang terdiri dari Denny Kailimang, Patra M. Zen, Hinca IP Panjaitan, Carrel Ticualu, dan Poltak Ike Wibowo datang ke Bareskrim Mabes Polri hari ini. Anas Urbaningrum sendiri tidak turut hadir.

"Kami selaku kuasa hukum Anas Urbaningrum menyatakan dengan tegas bahwa informasi dan atau keterangan yang berasal dari M.Nazaruddin adalah pencemaran nama baik dan fitnah," kata Patra M. Zen hari ini.

Pelaporan ini terkait dengan sejumlah berita yang berasal dari M. Nazaruddin, utamanya melalui Blackberry Messenger (BBM) yang menyatakan adanya keterlibatan Anas Urbaningrum dalam kasus korupsi pembangunan Wisma Atlet di Jakabaring, Palembang.

Selain itu, kuasa hukum Anas Urbaningrum juga mengingatkan siapa saja yang mendistribusikan maupun mentransmisikan informasi yang mengandung pencemaran nama baik dan fitnah kepada Anas Urbaningrum, baik selaku pribadi maupun Ketua Umum DPP Partai Demokrat.

Benny K. Harman, Ketua Komisi III DPR dari Fraksi Partai Demokrat, membantah laporan tersebut mengindikasikan Anas Urbaningrum yakin pengirim pesan melalui BBM itu benar-benar M. Nazaruddin.

"Dengan laporan ini aparat kepolisian bisa memanggil yang bersangkutan [M. Nazaruddin] dan dapat dicari tahu apakah benar dia yang menerbitkan informasi tersebut," tutur Benny, yang juga datang ke Bareskrim Mabes Polri hari ini.

Kalau benar, lanjut Benny, tentu Nazaruddin harus mempertanggungjawabkan hal itu secara hukum. "Tapi jika tidak, berarti apa? Itu ada deliknya," tegas Benny. (arh)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper