Koentjoro Njoto, CEO PT Super Gasindo Jaya (SGJ)--pabrikan mobnas Tawon, optimistis seluruh komponen Tawon dapat diproduksi di dalam negeri dalam dua tahun.
Itu perkara mudah buat saya. Saat ini hanya mesin yang masih harus diimpor dari China, yang lain diproduksi domestik, kata Koentjoro di Pameran Alat Transportasi dan Permesinan Kementerian Perindustrian hari ini.
Menteri Perindustrian M. S. Hidayat menantang semua mobil produksi nasional untuk terus meningkatkan tingkat komponen dalam negeri (TKDN).
Rencananya semua mobil produksi nasional akan dipamerkan di Istana Negara pada Agustus nanti. Saya minta semua memastikan tingkat komponen domestik agar bisa saya laporkan ke Presiden, katanya.
Dia mengungkapkan mobil nasional akan ditujukan untuk angkutan pertanian dan daerah pedesaan khususnya di Indonesia bagian timur.
Pemerintah Sulawesi Selatan, misalnya, sudah mengutarakan niat untuk membangun produksi mobil nasional di sekitar Makasar, kata Hidayat.
Koentjoro meminta pemerintah mempertimbangkan membebaskan mobil nasional dari pajak dan memberikan kemudahan pengadaan barang modal bagi produsen.
Tanpa pajak, harga mobil nasional bisa turun 30% - 40%. Harusnya pemerintah beri kelonggaran untuk investor lokal, jangan hanya asing, kata Koentjoro. (sut)
