Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

SBY: Islam mengajarkan hidup toleran

JAKARTA: Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan Islam mengajarkan hidup toleran terhadap perbedaan keyakinan karena tidak ada paksaan dalam beragama.

JAKARTA: Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan Islam mengajarkan hidup toleran terhadap perbedaan keyakinan karena tidak ada paksaan dalam beragama.

Perbedaan pandangan dan keyakinan dalam beragama agar jangan diselesaikan dengan kekerasan, tapi lebih menempuh upaya dialog yang sehat.

Pernyataan itu disampaikan Presiden dalam acara peringatan maulid Nab Muhammad SAW di Istana Negara yang dihadiri para dubes dari negara Islam dan anggota kabinet Indonesia, serta umat Islam pada malam ini.

Menurut dia, peran ulama dan guru sangat diperlukan untuk mencegah konflik akibat perbedaan keyakinan dengan memberikan bimbingan dan mengajaran yang lebih baik.

"Kenapa kita tidak bisa sabar dengan sesama kita. Kita harus menahan diri dan menjauhi bentuk bentuk penyelesaian bentuk perbedaan dengan melanggar hukum dan bertindak sewenang-wenang," kata Presiden Yudhoyono dalam kesempatan itu.

Menghadapi perbedaan yang tajam dalam kaitan akidah, lanjutnya, patut mendengarkan fatwa ulama agar ada arah yang lebih jelas. Dalam hal ini, ungkapnya, ulama harus berperan mencegah penyimpangan ajaran agama dengan memberikan bimbingan yang terus menerus kepada umat.

Menteri Agama Suryadharma Ali menghimbau agar umat Islam mewaspadai fitnah yang merugikan umat dan juga bersikap bijaksana menghadapi fitnah yang ditimpakan. Menurut dia, perbuatan fitnah sudah biasa terjadi dalam kehidupan beragama dan berbangsa sehingga umat harus bisa menyikapinya dengan bijaksana.

Acara peringatan maulid di Istana Negara itu menampilkan penceramah Ketua Umum PBNU Said Aqil Sirajd yang menyampaikan ketauladan Rasulullah dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara.(yn)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Mursito

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper