Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kunjungi Saudi, Menlu Inggris Bahas Perang Yaman dan Penyelidikan Khashoggi

Menteri Luar Negeri Inggris Jeremy Hunt akan mengunjungi Arab Saudi dan Uni Emirat Arab pada hari Senin (12/11/2018) untuk mendesak agar mengakhiri perang di Yaman dan meminta pemimpin Saudi untuk bekerja sama dengan investigasi atas pembunuhan jurnalis Jamal Khashoggi.

Kabar24.com, JAKARTA - Menteri Luar Negeri Inggris Jeremy Hunt akan mengunjungi Arab Saudi dan Uni Emirat Arab pada hari Senin (12/11/2018) untuk mendesak agar mengakhiri perang di Yaman dan meminta pemimpin Saudi untuk bekerja sama dengan investigasi atas pembunuhan jurnalis Jamal Khashoggi.

Kunjungan tersebut dilakukan terjadi pada saat Saudi, yang sudah di bawah pengawasan atas kematian warga sipil dalam serangan udara Yaman, menghadapi kecaman global dan potensi sanksi atas pembunuhan Khashoggi di konsulat di Istanbul pada 2 Oktober.

Inggris telah menyerukan penyelidikan yang ‘kredibel’ terhadap pembunuhan Khashoggi dan telah mendorong tindakan baru di Dewan Keamanan PBB untuk mencoba mengakhiri permusuhan di Yaman dan menemukan solusi politik untuk perang di sana.

"Korban yang terdampak di Yaman tidak terhitung, jutaan pengungsi, kelaparan dan penyakit meluas karena bertahun-tahun pertumpahan darah, satu-satunya solusi sekarang adalah keputusan politik untuk menyingkirkan senjata dan mengejar perdamaian," kata Hunt dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip Reuters.

"Jadi hari ini saya bepergian ke Teluk untuk menuntut agar semua pihak berkomitmen untuk proses ini,” lanjutnya.

Kementerian luar negeri Inggris mengatakan Hunt akan bertemu Raja Salman, Putra Mahkota Muhammad bin Salman, Pangeran Mahkota Abu Dhabi Sheikh Mohammed bin Zayed Al Nahyan, Menteri Luar Negeri Saudi Adel al-Jubeir, Wakil Presiden Yaman Ali Mohsen, dan Menteri Luar Negeri Yaman Khaled Al Yamani.

Hunt, menteri Inggris pertama yang mengunjungi Arab Saudi sejak pembunuhan Khashoggi sebulan lalu, juga akan meminta pihak berwenang Saudi untuk berbuat lebih banyak untuk memberikan keadilan dan akuntabilitas bagi keluarga Khashoggi.

"Masyarakat internasional tetap bersatu dalam ketakutan dan kemarahan atas pembunuhan brutal Jamal Khashoggi bulan yang lalu. Jelas tidak dapat diterima bahwa keadaan sebenarnya di balik pembunuhannya masih belum jelas," katanya.

Kami mendorong pihak berwenang Saudi untuk bekerja sama sepenuhnya dengan penyelidikan Turki atas kematiannya, sehingga kami memberikan keadilan bagi keluarganya dan dunia," lanjutnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper