Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Inikah Pertanda Jokowi Tambah Menteri Perempuan di Kabinet?

Presiden Joko Widodo atau Jokowimemanfaatkan momen Hari Ibu untuk melempar sinyal perubahan susunan Kabinet Kerja.
Menteri Kabinet Kerja menghadiri Sidang Tahunan MPR RI Tahun 2017 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (16/8)./ANTARA-M Agung Rajasa
Menteri Kabinet Kerja menghadiri Sidang Tahunan MPR RI Tahun 2017 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (16/8)./ANTARA-M Agung Rajasa

Kabar24.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo atau Jokowimemanfaatkan momen Hari Ibu untuk melempar sinyal perubahan susunan Kabinet Kerja.

Jokowi berkata tidak menutup kemungkinan menambah jumlah menteri perempuan, mengingat besarnya peran kaum hawa di Indonesia.

"Ya, bisa saja, mungkin malah ditambah," ujarnya, seperti dikutip dari siaran pers Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (22/12/2017).

Mungkinkah sinyal tersebut dilaksanakan lewat reshuffle dalam waktu dekat? Sebab, dua menteri di Kabinet Kerja telah mempunyai agenda politik sendiri.

Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto terpilih sebagai Ketua Umum Partai Golkar. Sedangkan Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa berencana mengikuti pemilihan Gubernur Jawa Timur.

Meski demikian, Jokowi belum menyatakan kapan akan mengubah susunan kabinetnya. Juru bicara Istana Kepresidenan, Johan Budi Sapto Prabowo, pun berujar belum ada informasi mengenai reshuffle.

Jokowi menuturkan pemerintah menghargai penguatan peran perempuan di pemerintahan. Itulah mengapa, kata dia, jumlah menteri perempuan di Kabinet Kerja tergolong banyak, yaitu sembilan orang.

Menurut Presiden, Indonesia adalah salah satu negara dengan jumlah menteri perempuan terbanyak. Selain Indonesia, negara yang memiliki banyak menteri perempuan adalah Kanada.

"Berarti perempuan di Indonesia sudah diberi peran bagi pemerintah," kata Jokowi.

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : JIBI
Editor : Nancy Junita
Sumber : Tempo

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper