Kabar24.com, JAKARTA - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump akan segera mengumumkan nama Gubernur Fed yang baru.
Hal tersebut terungkap saat dia mengatakan pada bahwa "sangat, sangat dekat" untuk segera membuat keputusan tentang siapa yang akan memimpin Bank Sentral AS (The Federal Reserve/The Fed).
Trump membuat pernyataan tersebut saat ditanya tentang batas waktu untuk keputusan Ketua Fed pada awal pertemuan dengan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong di Ruang Oval Gedung Putih, Washington DC. Mereka menyaksikan penandatangan kontrak pembelian 39 pesawat produk Boeing untuk maskapai Singapore Airlines.
Pilihan Trump untuk Ketua Fed berikutnya dipersempit menjadi daftar pendek tiga sampai lima orang, termasuk petahana Janet Yellen, yang masa jabatannya akan berakhir pada Februari 2018.
Dalam sebuah wawancara dengan Fox Business, Trump menanggapi pertanyaan tentang pilihan ketua Fed berikutnya dan mengatakan bahwa "kebanyakan orang mengatakan pilihan itu turun menjadi dua: Tuan Taylor, Tuan Powell. Saya juga bertemu dengan Janet Yellen, yang sangat saya sukai. Saya sangat sangat menyukainya, jadi saya punya tiga orang yang saya lihat, dan ada beberapa orang lain."
Trump baru-baru ini telah melakukan wawancara dengan Yellen, Gubernur Fed saat ini Jerome Powell, ekonom Stanford University John Taylor, dan mantan Gubernur Fed Keven Warsh dalam diskusi mengenai jabatan ketua The Fed.
Direktur Dewan Ekonomi Nasional Gedung Putih Gary Cohn juga sedang dipertimbangkan untuk jabatan bergengsi tersebut.
Media lokal mengatakan bahwa Powell dan Taylor adalah kandidat terdepan untuk pekerjaan Ketua The Fed.