Bisnis.com, BOGOR — Presiden Prabowo Subianto memberikan arahan kepada seluruh Komandan Satuan TNI di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Jumat (7/2/2025).
Berdasarkan pantauan Bisnis di lokasi, Prabowo tiba mengenakan kemeja putih didampingi oleh Menteri Pertananan Sjafrie Sjamsoeddin. Sesampainya di tempat acara, Prabowo langsung menyalami sebagian Komandan Satuan TNI yang berdiri saat dirinya tiba.
Sejumlah Komandan Satuan TNI itu memperkenalkan diri mereka masing-masing ketika Prabowo menghampiri dan menyalami mereka.
Adapun sejumlah pejabat negara termasuk beberapa menteri Kabinet Merah Putih yang ikut hadir pada acara tersebut. Yaitu Kepala BIN Muhammad Herindra, Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto serta tiga Kepala Staf Angkatan juga terlihat hadir mendampingi Prabowo.
Baca Juga
Dalam sambutannya, Prabowo menegaskan pentingnya pertahanan dalam menjaga keutuhan suatu negara.
"Melindungi adalah dengan kekuatan. Kalau sebuah negara ingin merdeka, sesungguhnya sebuah negara ingin sejahtera, maka harus punya kekuatan untuk melindungi diri, untuk melindungi seluruh kekayaan alam yang ada," ujarnya.
Pria yang juga mantan Menteri Pertahanan itu menyampaikan, banyak negara yang makmur namun diganggu, diduduki hingga diinvasi. Dia berpesan bahwa perlu bersyukur Indonesia tidak mengalami hal yang sama.
"Kita bersyukur berapa tahun ini 25-35 tahun lebih, kita harus bersyukur bahwa pemimpin-pemimpin kita telah memelihara negara kita, memelihara NKRI tanpa terlalu terlibat, tanpa mengundang invasi dari negara lain," tuturnya.
Berdasarkan catatan Panglima TNI, terdapat 1.004 Pamen dan Pati TNI yang hadir mendengarkan arahan Prabowo. Terdapat empat unsur pimpinan TNI, 11 pimpinan Mabes TNI, serta 613 orang dari TNI AD, 243 orang dari TNI AL serta 133 orang dari TNI AU.
Kemudian, berdasarkan kepangkatannya, terdapat empat orang perwira bintang empat, sembilan orang perwira bintang tiga, 41 orang perwira bintang dua dan 78 orang perwira bintang satu.
Lalu, terdapat 192 orang berpangkat kolonel, 589 orang letnan kolonel (letkol) serta 91 orang berpangkat mayor yang turut hadir.