Bisnis.com, JAKARTA--PT Esteh Indonesia Makmur (Esteh) telah berdamai dengan pemilik akun Twitter @gandhoyy yang sebelumnya sempat disomasi.
Pemilik akun @gandhoyy sempat disomasi oleh PT Esteh Indonesia karena mengkritik minuman yang dijual terlalu manis dan bisa membuat diabetes.
Julyani Dewi, Head of Departement Marketing PT Esteh Indonesia mengemukakan insiden tersebut terjadi ketika ada salah satu pelanggan meluapkan kekesalannya pada saat membeli produk PT Esteh Indonesia varian chizu red velvet.
Menurut pelanggan sekaligus pemilik akun Twitter @gandhoyy, minuman chizu red velvet yang telah dipesan terlalu manis dan tidak sesuai dengan seleranya. Selanjutnya, pemilik akun Twitter itu memposting kekesalannya.
"Sejauh ini kami sudah reachout dan kami sudah berdamai. Kami berinovasi dengan produk kami," tutur Julyani dalam keterangan resminya di Jakarta, Rabu (28/9).
Dewi mengklaim bahwa PT Esteh Indonesia juga sudah melakukan pendekatan persuasif terhadap pelanggan itu dengan cara menanyakan kronologi dan surat teguran agar pelanggan itu menghapus postingannya di Twitter.
"PT Esteh Indonesia berkomitmen menerima saran serta kritik dari masyarakat agar bisa terus menjadi lebih baik. Pihak Esteh Indonesia juga mohon maaf apabila sudah membuat gaduh," katanya.
Dewi menerangkan pihaknya sudah menyiapkan berbagai pilihan untuk pelanggan terkait gula yang akan digunakan. Menurutnya, ada pilihan normal sugar dan less sugar yang bisa disesuaikan dengan keinginan pelanggan.
"Pilihan itu sudah ada sebelum adanya komentar yang di Twitter. Kami mendisplay pilihan itu di store kami. Kami berinovasi dengan keinginan customer," ujarnya.