Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Arab Saudi Konfimasi Kasus Positif Covid Omicron

Penyebaran varian terbaru datang ketika larangan Arab Saudi untuk perjalanan langsung dari beberapa negara berakhir, dengan Kerajaan terus melonggarkan pembatasan perjalanan terkait pandemi.
Kelompok pertama umat muslim melakukan ibadah umrah dengan penerapan protokol kesehatan di Masjidil Haram, Mekah, Arab Saudi, Sabtu (3/10/2020)./Antararn
Kelompok pertama umat muslim melakukan ibadah umrah dengan penerapan protokol kesehatan di Masjidil Haram, Mekah, Arab Saudi, Sabtu (3/10/2020)./Antararn

Bisnis.com, JAKARTA - Arab Saudi dan UEA mengkonfirmasi kasus pertama varian omicron COVID-19.

Seorang penumpang yang datang dari negara Afrika utara diidentifikasi sebagai kasus pertama, sementara Kantor Berita Emirates mengatakan bahwa seorang wanita yang tiba di UEA dari negara Afrika melalui negara Arab adalah kasus pertama di negara itu.

Perempuan itu juga sudah divaksinasi penuh terhadap COVID-19 dan sedang diisolasi, WAM melaporkan. Orang-orang yang pernah berhubungan dengannya juga diisolasi dan dia tidak menunjukkan gejala apa pun.

Saudi Press Agency mengatakan bahwa kasus pertama Kerajaan terdeteksi pada seorang penumpang Saudi dan bahwa dia mengisolasi bersama dengan mereka yang telah melakukan kontak dengannya.

"Investigasi epidemiologis telah dimulai dan kasus itu dikirim ke karantina, di mana prosedur kesehatan terakreditasi diikuti," kata SPA dilansir dari Arab News.

Seorang pejabat kesehatan dari kementerian kesehatan Arab Saudi telah meminta orang-orang untuk mendapatkan kedua dosis suntikan COVID-19 dan bagi para pelancong untuk mematuhi protokol karantina dan pengujian pada saat kedatangan mereka.

Arab Saudi memang sudah melonggarkan pembatasan perjalanan terkait pandemi.

Wisatawan dari enam negara India, Mesir, Pakistan, Indonesia, Brasil, dan Vietnam kini dapat tiba di Kerajaan tanpa harus menghabiskan 14 hari di luar negara-negara tersebut sebelum memasuki Arab Saudi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper