Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Facebook, IG, dan WhatsApp Gangguan Serentak, Senator AS: Risiko Monopoli

Federal Trade Commission (FTC) telah menggugat Facebook, menuduhnya melakukan strategi antipersaingan dalam membeli perusahaan Instagram dan WhatsApp untuk menjinakkan rival potensial.
Stiker dengan logo Facebook terlihat dalam konferensi F8 yang digelar Facebook di San Jose, California, AS, Selasa (30/4/2019)./Reuters-Stephen Lam
Stiker dengan logo Facebook terlihat dalam konferensi F8 yang digelar Facebook di San Jose, California, AS, Selasa (30/4/2019)./Reuters-Stephen Lam

Bisnis.com, JAKARTA – Gangguan pada aplikasi Facebook, Whatsapp, dan Instagram selama berjam-jam dari Senin malam (4/10/2021) hingga Selasa dini hari (5/10/2021) disebut menjadi risiko yang harus dihadapi dalam praktek monopoli.

Hal tersebut dikemukakan oleh Senator AS dari Partai Demokrat Alexandria Ocasio-Cortez di akun Twitternya. Gangguan pada 3 aplikasi sekaligus diakuinya mengindikasikan bahwa praktek monopoli di industri manapun, khusus di industri teknologi dan komunikasi, harus dihapus.

Federal Trade Commission (FTC) telah menggugat Facebook, menuduhnya melakukan strategi antipersaingan dalam membeli perusahaan Instagram dan WhatsApp untuk menjinakkan rival potensial. FTC awalnya menyetujui kesepakatan pembelian tersebut, tetapi kemudian meminta Facebook untuk membatalkannya.

“Jika kelakuan monopoli Facebook diperiksa kembali [Kemungkinan ketika mereka mulai mengakusisi kompetitor seperti Instagram], orang-orang di seluruh dunia yang bergantung pada WhatsApp dan IG untuk komunikasi dan bisnis mungkin akan baik-baik saja sekarang. Pisahkan mereka,” katanya, dilansir dari Bloomberg, Selasa (5/10/2021).

Gangguan teknis selama sekitar 6 jam ini membuat sekitar 2,7 juta penggunanya di sleuruh dunia tidak bisa mengakses ketiga aplikasi ini. Gangguan tersebut juga berdampak di seluruh dunia, termasuk Amerika Latin dimana mayoritas masyarakatnya bergantung pada WhatsApp untuk komunikasi.

“Ini seolah-olah misi monopoli Facebook untuk memiliki, meniru, atau menghancurkan platform kompetitor yang berdampak pada kerusakaan pada masyarakat bebas dan demokrasi. WhatsApp sebelumnya tidak dimiliki Facebook. Aplikasi itu bergerak mandiri dan sukses. Lalu FB takut dan membelinya,” ujar Ocasio-Cortez.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Sumber : Bloomberg
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper