Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan bahwa pemerintah terus berupaya kebutuhan oksigen di sektor kesehatan terpenuhi.
Ketersediaan oksigen yang dikabarkan menipis di beberapa daerah di Pulau Jawa masih menjadi sorotan publik akibat lonjakan kasus positif Covid-19.
“Terdapat 800 ton oksigen yang sedang dalam perjalanan dari Batam untuk memenuhi kebutuhan di Pulau Jawa. Selain itu juga ada 500 ton yang terbagi dalam 21 unit iso tank oksigen dari Morowali, Sulawesi Tengah,” katanya melalui cuitan di akun Twitter @airlangga_hrt, Kamis (8/7/2021).
Selain mengalihkan stok oksigen dari luar Jawa, sambung Menko, seluruh fasilitas guna memproduksi oksigen untuk medis juga telah dikerahkan.
Selain itu, Pemerintah juga membuka opsi untuk mendatangkan oksigen ke dalam negeri atau impor mengingat pentingnya fasilitas ini dalam penanganan pandemi di Tanah Air.
Sebelumya, Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi juga telah memastikan bahwa Indonesia akan memperoleh pasokan dari Taiwan.
Baca Juga
“Jadi [impor] dari Taiwan ini sudah jalan,” katanya dalam konferensi pers virtual, beberapa waktu lalu. Senin (5/7/2021).
Menko Airlangga berharap, semua lembaga dan perusahaan terkait penyediaan oksigen dapat bekerja sama untuk memenuhi kebutuhan oksigen di masyarakat.