Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penuhi Kebutuhan, 1.300 Ton Oksigen Didatangkan Dari Batam & Sulawesi Tengah

Ketersediaan oksigen yang dikabarkan menipis di beberapa daerah di Pulau Jawa masih menjadi sorotan publik akibat lonjakan kasus positif Covid-19.
Pemprov DKI Jakarta menyediakan posko Oxygen Rescue di Kawasan Monas, Jakarta Pusat, untuk memenuhi kebutuhan oksigen di rumah sakit ibu kota, Minggu (4/7)./Antara
Pemprov DKI Jakarta menyediakan posko Oxygen Rescue di Kawasan Monas, Jakarta Pusat, untuk memenuhi kebutuhan oksigen di rumah sakit ibu kota, Minggu (4/7)./Antara

Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan bahwa pemerintah terus berupaya kebutuhan oksigen di sektor kesehatan terpenuhi.

Ketersediaan oksigen yang dikabarkan menipis di beberapa daerah di Pulau Jawa masih menjadi sorotan publik akibat lonjakan kasus positif Covid-19.

“Terdapat 800 ton oksigen yang sedang dalam perjalanan dari Batam untuk memenuhi kebutuhan di Pulau Jawa. Selain itu juga ada 500 ton yang terbagi dalam 21 unit iso tank oksigen dari Morowali, Sulawesi Tengah,” katanya melalui cuitan di akun Twitter @airlangga_hrt, Kamis (8/7/2021).

Selain mengalihkan stok oksigen dari luar Jawa, sambung Menko, seluruh fasilitas guna memproduksi oksigen untuk medis juga telah dikerahkan.

Selain itu, Pemerintah juga membuka opsi untuk mendatangkan oksigen ke dalam negeri atau impor mengingat pentingnya fasilitas ini dalam penanganan pandemi di Tanah Air.

Sebelumya, Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi juga telah memastikan bahwa Indonesia akan memperoleh pasokan dari Taiwan.

“Jadi [impor] dari Taiwan ini sudah jalan,” katanya dalam konferensi pers virtual, beberapa waktu lalu. Senin (5/7/2021).

Menko Airlangga berharap, semua lembaga dan perusahaan terkait penyediaan oksigen dapat bekerja sama untuk memenuhi kebutuhan oksigen di masyarakat.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Edi Suwiknyo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper