Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Update Corona 16 November: 5 Provinsi Kasus Tertinggi, Jakarta Tembus 1.000

Hari ini penambahan kasus di DKI Jakarta mencatatkan kenaikan 1.006 kasus. Dengan kenaikan tersebut total kasus di DKI Jakarta menjadi 119.633.
Ilustrasi/Bisnis-Eusebio Chrysnamurti
Ilustrasi/Bisnis-Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA – Satgas Penanganan Covid-19 mencatat ada lima provinsi yang mencatatkan kenaikan jumlah kasus positif tertinggi pada Senin (16/11/2020).

Kelima provinsi tersebut yaitu DKI Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur, dan Kalimantan Timur.

Hari ini penambahan kasus di DKI Jakarta mencatatkan kenaikan 1.006 kasus. Dengan kenaikan tersebut total kasus di DKI Jakarta menjadi 119.633.

Adapun, tambahan kasus sembuhnya lebih tinggi, sebanyak 1.038 orang sehingga totalnya 110.129 orang. Sedangkan tambahan kasus meninggal sebanyak 7 orang, sehingga total menjadi 2.452 orang.

Sementara itu, Jawa Tengah mendapat tambahan 705 kasus sehingga totalnya menjadi 44.148 kasus positif. Adapun, tambahan angka kesembuhannya sebanyak 333 orang sehingga total menjadi 33.100. Angka kematian tercatat bertambah 10 orang atau total 2.021 orang.

Tambahan jumlah kasus tertinggi selanjutnya terjadi di  Jawa Barat yang mencatatkan tambahan 558 kasus baru. Dengan tambahan kasus tersebut, total kasus di Jawa Barat menjadi 45.049.

Kemudian, kasus sembuhnya sebanyak 724 orang, sehingga total menembus 34.648 orang. Tambahan kematian sebanyak 23 orang sehingga totalnya menjadi 827 orang.

Kemudian, di urutan empat ada Jawa Timur dengan kenaikan 264 kasus baru sehingga total menjadi 56.551. Dengan tambahan 247 orang sembuh, total kasus sembuh menjdi 50.497. Sementara itu kasus meninggal bertambah 14 menjadi 4.036 orang.

Kelima, Kalimantan Timur mencatatkan tambahan 159 kasus baru sehingga total kumulatifnya menjadi 17.172 kasus. Kasus sembuh sebanyak 216 orang, total 14.501 dan terdapat 2 orang yang meninggal sehingga totalnya menjadi 536 orang.

Hingga Senin (16/11/2020) secara nasional kenaikan kasus positif tercatat melandai. Terdapat 3.535 kasus positif sehingga secara kumulatif menjadi 470.648 kasus.

Kasus sembuh bertambah 3.452 orang atau kumulatif 395.443 orang, dan kasus meninggal bertambah 85 orang atau jika ditotal mencapai 15.296 orang.

Jumlah spesimen diperiksa hanya 34.639, yang diambil dari 25.570 orang. Jumlah ini mengalami penurunan jauh dibandingkan dengan capaian pada Sabtu (14/11/2020) yang sempat mencapai 38.710 orang.

Dari tambahan jumlah spesimen tersebut, total spesimen diperiksa menembus 5.090.127.

Dari spesimen yang diperiksa tingkat positivity rate mengalami penurunan tipis di angka 14,1 persen, setelah sebulan terakhir bertahan di 14,2 persen.

Seluruh 34 provinsi tercatat sudah terdampak dan dari total 514 kabupaten/kota di Indonesia 505 di antaranya sudah mencatatkan infeksi Virus Corona.

Dari laporan tersebut juga diketahui masih terdapat terdapat 180 lab yang belum melaporkan hasil pemeriksaan PCR. Lab dimaksud terdapat di sejumlah kota berikut:

  • Jakarta, Yogyakarta, Jambi, Mataram, Batam, Bandung, Gorontalo, Makassar, Semarang, Bogor
  • Wates, Bekasi, Samarinda, Balikpapan, Teluk Bintuni, Maros, Tangerang, Cirebon, Medan, Bangkalan
  • Bandar Lampung, Palembang, Tanah Bumbu, Pekanbaru, Ternate, Tanjung Pinang, Kendal, Blitar
  • Blitar, Surabaya, Lubuk Linggau, Tuban, Cimahi, Pangandaran, Tabalong, Jepara, Tana Toraja, Cilacap
  • Malang, Garut, Palangkaraya, Manokwari, Sorong, Sidoarjo, Tabanan, Hulu Sungai Utara, Banjarmasin
  • Ponorogo, Batu, Tasikmalaya, Sampang, Trenggalek, Halmahera Selatan, Banda Aceh, Kotawaringin Timur
  • Madiun, Situbondo, Banyuwangi, Demak, Kupang, Mamuju, Morowali, Magetan, Sintang, Kep. Sula, Palu, Denpasar, Rembang, Kubu Raya, Tegal, Sibolga

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Mutiara Nabila
Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper