Historia Bisnis: Soeharto: Saya Siap 'Madeg Pandito'

Rentetan peristiwa yang terus memanas itu membawa Orde Baru yang berusia 32 tahun bagai telur di atas tanduk dan akhirnya mencapai klimaksnya saat Presiden Soeharto menyampaikan pidato pengunduran diri pada Kamis, 21 Mei 1998.

Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Soeharto, di sela-sela lawatannya ke Kairo, Mesir, menyatakan jka masyarakat tidak mempercayainya lagi, dia bersedia diganti asal dengan cara konstitusional.

“Saya siap madeg pandito, memberikan nasihat kepada anak cucu dan mendekatkan diri kepada Tuhan,” katanya seusai bertemu Presiden Mesir Hosni Mubarak, Kamis dinihari WIB, seperti dikutip dalam salah satu berita utama Bisnis Indonesia edisi Kamis 14 Mei 1998 berjudul Pak Harto: Silakan Ganti Saya.

Konten Premium Terbaru