Bisnis.com, JAKARTA - Setiap ada kejadian gempa bumi, letusan gunungapi, atau bencana alam lainnya, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika sering menjadi rujukan selain BNPB dan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi.
Jika selama ini almarhum Sutopo Purwo Nugroho mantan Kapusdatin BNPB rajin menyampaikan informasi tentang bencana, kini tak ada salahnya warga pun mengenal lebih dekat badan atau lembaga di atas. Dengan begitu, informasi yang disampaikan ketiga badan atau lembaga di atas bisa segera diketahui.
BMKG adalah salah satu badan yang menyediakan informasi yang dibutuhkan terkait cuaca, gempa dan informasi kualitas udara. Tak jarang BMKG juga merujuk informasi dari PVMBG jika terkait dengan bencana letusan gunungapi.
Begitu pula BNPB kerap mengutip informasi dari BMKG maupun PVMBG.
Masyarakat sebetulnya bisa lebih dekat dengan lembaga itu dengan mengikuti akun media sosialnya atau mengunduh aplikasi lembaga atau badan tersebut. Misalnya untuk mengikuti informasi dari BMKG selain bisa mengikuti informasi di laman bmkg.go.id atau di akun twitter @infoBMKG, bisa juga melalui aplikasi yang bisa diunduh.
Soal ini BMKG sudah menginformasikan bagaimana masyarakat bisa mengetahui info dari badan ini. Misalnya pada pesan berikut:
Silakan teman-teman mengunduh aplikasi Info #BMKG untuk update #gempa, #cuaca, kualitas udara, dan press release terkini. Sudah ada notifikasi untuk gempabumi yang terjadi. Langsung unduh gratis di App Store (iOS) dan Play Store (Android), cari “Info BMKG”. Semoga bermanfaat https://t.co/oWA67quJy3
— BMKG (@infoBMKG) December 15, 2017
Begitu pula dengan PVMBG yang akun media sosialnya bisa diikuti. Dengan begitu masyarakat bisa mengetahui bagaimana tanggapan PVMBG tentang gempa di Banten seperti dapat dibaca di bawah ini:
Tanggapan Gempabumi Di Barat Daya Sumur, Banten, 2 Agustus 2019https://t.co/lGQ4W2QKml pic.twitter.com/xOEJdJfXKr
— PVMBG-CVGHM (@vulkanologi_mbg) August 2, 2019
Sedangkan BNPB di antaranya bisa diikuti melalui akun Twitter @BNPB_Indonesia. Misalnya, untuk informasis tentang gempa 7,4 SR dan ancaman tsunami, BNPB mencuitkan informasi berikut:
Kepada masyarakat di wilayah dengan status "SIAGA" diharap memperhatikan dan segera mengarahkan masyarakat untuk melakukan evakuasi. Kepada masyarakat di wilayah dengan status "WASPADA" diharap memperhatikan dan segera mengarahkan masyarakat untuk menjauhi pantai & tepian sungai
— BNPB Indonesia (@BNPB_Indonesia) August 2, 2019
Ketiga badan/lembaga di atas tak ubahnya The Three Musketeers, tiga serangkai yang menjadi sumber informasi resmi kebencanaan di Indonesia, selain sejumlah saluran informasi lain yang bisa dijadikan pembanding.
Dengan mengikuti informasi dari tiga sumber di atas, paling tidak masyarakat bisa mendapat informasi resmi yang bisa diandalkan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
