Bisnis.com, JAKARTA – Sampai saat ini baru Airlangga Hartarto yag deklarasi calon Ketua Umum Partai Golkar.
Ada satu penantang Airlangga Hartarto, tapi belum mengumumkan pencalonannya, yaitu Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Bambang Soesatyo atau Bamsoet.
Bambang mengatakan bahwa hingga kini belum mau deklarasi. Alasannya, agenda pergantian ketua belum keluar.
“Bagaimana mau deklarasi, orang lapangan munas [musyawarah nasional] belum siap. Kalau kita deklarasi sekarang tahu-tahu munas lima tahun lagi gimana?” katanya di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (10/7/2019).
Bambang menjelaskan bahwa dia baru akan deklarasi apabila pengurus pusat sudah mengumumkan jadwal. Setelah itu baru dia akan menyatakan diri siap berebut kursi ketua.
Di sisi lain rapat pleno mempersiapkan munas juga belum ada kabarnya. Bamsoet yang juga Wakil Korbid Pratama Golkar masih menunggu undangan.
“Saya sebagai pengurus harian dan beberapa pengurus harian lainnya, ada bendahara umum yang sampai hari ini belum diajak bicara atau rapat-rapat. Kemudian ada bidang-bidang lain, korbid-korbid belum ada pembicaraan untuk munas ataupun pleno atau rapimnas,” ucapnya.
Baik Bambang atau Airlangga mengaku sudah mendapat dukungan dari 400 Dewan Pimpinan Daerah (DPD). Suara ini cukup sebagai langkah awal maju sebagai calon ketua.
Berdasarkan peraturan organisasi, syarat untuk menjadi calon ketua harus mendapat dukungan 30 persen dari 556 ketua dari DPD II dan II. Mereka adalah pemilik suara.