Bisnis.com, Jakarta - Bus listrik Transjakarta perdana dijajal oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Tren ini menambah panjang rangkaian cerita kendaraan listrik setelah pekan lalu muncul taksi listrik yang diinisiasi oleh Blue Bird. Bagaimana dengan respons warganet terkait kendaraan massal berbahan listrik tersebut?
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melakukan uji coba bus listrik itu dengan rute dari Balai Kota ke Bundaran HI pada Senin (29/4/2019). Terdapat 3 bus yang diuji coba dan semuanya berasal dari perusahaan otomotif China yakni BYD .
Seperti diketahui, bus listrik Transjakarta merupakan moda transportasi publik yang tidak memiliki asap emisi sehingga tidak perlu menambah jumlah polusi di ibu kota. Bus ini kurang lebih dapat beroperasi dalam jarak tempuh antara 200 hingga 250 km sekali pengisian daya listrik.
angkutan jalan untuk masa depan yang lebih ramah lingkungan pic.twitter.com/hysQFsBYC2
— Cornelia Tampubolon (@CorneliaTampub1) April 29, 2019
#BusListrikTransjakarta
Sejumlah warganet tak ketinggalan untuk menyambut hadirnya transportasi publik yang memakai energi ramah lingkungan tersebut di ibu kota. Bahkan dari pantauan Bisnis.com pada jam 09.00 WIB, #BusListrikTransJakarta sempat bertengger di Trending Topik Twitter untuk wilayah Indonesia.
Seperti akun @NRRiezma, menyebut hadirnya bus listrik dapat mengurangi kemacetan dan mengurangi polusi lingkungan.
Sangat bagus karna dapat mengurangi kemacetan dan tidak berpolusi lingkungan #BusListrikTransjakarta
— ririez (@NRriezma) April 29, 2019
Hal senada juga diamini akun @JailaniMumpuni yang menduga kehadiran bus listrik Transjakarta bakal punya dampak signifikan dalam mengurangi polusi udara di Jakarta.
Baca Juga
Akan berdampak signifikan dalam mengurangi polusi udara ibu kota pic.twitter.com/4W3iLN57bY
— Mumpuni Jailani (@JailaniMumpuni) April 29, 2019
#BusListrikTransjakarta
Hal ini dijelaskan dengan detail oleh @AsetEltho, menyebutkan bahwa bus listrik tidak akan membuat polusi udara, bahkan membuat lebih aman, terjamin, hemat, ramah lingkungan, bisa mengurangi kemacetan, tenaga lebih kuat, baterai tahan lama, biaya murah, dan punya jarak tempuh yang lebih jauh.
Tidak membuat Polusi udara, aman,terjamin, hemat, ramah lingkungan, bisa mengurangi kemacetan, nyaman, tenaga lebih kuat dan baterai tahan lama, biaya murah, jarak tempuh lebih jauh #BusListrikTransJakarta
— Asethace (@AsetEltho) April 29, 2019
Sedangkan akun @Arfan3151 yang menganggap hal ini merupakan pencapaian luar biasa karena akhirnya Indonesia memiliki bus listrik.
Keren Indonesia punya bis listrik cuy #BusListrikTransJakarta pic.twitter.com/s8JXPWRPqg
— Muhammad Arfan (@Arfan3151) April 29, 2019
Akun @Putra9_1 berharap bus listrik Transjakarta bisa beroperasi secepatnya sehingga layananannya dapat dinikmati publik Jakarta.
Semoga segera beroperasi dan bisa dinikmati kenyamanannya #BusListrikTransJakarta
— Putra (@Putra9_1) April 29, 2019
Terlepas dari upaya untuk menggencarkan transportasi ramah lingkungan, akun @JppIndonesia tetap berharap gebrakan baru ini dapat membantu mengatasi kemacetan di Jakarta dan menghimbau masyarakat dapat menggunakannya dengan bijak dan tidak merusak fasilitas yang telah disediakan.
Semoga ini bisa membantu mengatasi kemacetan di Jakarta dan masyarakat yg menggunakannya bisa bijak dan gak merusak #BusListrikTransJakarta
— Cewe Ambekan (@gagekiii) April 29, 2019
Uji coba bus listrik rencananya bakal dilakukan selama 6 bulan. Adapun PT Transportasi Jakarta bekerja sama dengan sejumlah produsen bus yakni BYD, MAB, dan RAC-Danfos, serta lembaga pendidikan Institut Teknologi Bandung (ITB). Kerja sama tersebut diteken dalam memorandum of understanding (MoU) di Jakarta, pada 21 Maret 2019.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel