Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Luar Negeri perempuan pertama Korea Selatan Kang Kyung-wha akan bertemu dengan Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi dalam sidang komisi bersama yang digelar pada Senin (8/4/2019) mendatang.
Direktur Jenderal Asia dan Pasifik Kemlu RI Desra Percaya mengungkapkan pertemuan ini akan menjadi kesempatan bagi kedua negara untuk melihat sejauh mana implementasi kerja sama setelah status hubungan ditingkatkan menjadi special strategic partneship pada November 2017.
Pembahasan akan mencakup sejumlah isu strategis yang menjangkau kerja sama ekonomi perdagangan dan investasi, industri strategis, ketenagakerjaan, dan perlindungan pekerja migran Indonesia.
"Kita catat sampai Februari 2019 ada 36.000 pekerja migran Indonesia di Korea Selatan dari 42.000 WNI yang menetap di sana. Ada kebutuhan untuk meningkatkan perlindungan," ungkap Desra kepada wartawan di Jakarta, Jumat (5/4/2019).
Menlu Korsel Kang Kyung-wha saat menghadiri pertemuan tahunan World Economic Forum (WEF) di Davos, Swiss, 25 January 2018./REUTERS-Denis Balibouse
Desra juga mengungkapkan bahwa pertemuan kali ini merupakan tindak lanjut dari kunjungan Presiden Joko Widodo ke Korea Selatan pada September 2018. Saat kunjungan tersebut, Indonesia mengantongi 15 perjanjian MoU dan 6 komitmen investasi senilai total US$6,2 miliar.
Berdasarkan catatan Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), realisasi investasi Korea Selatan Januari-Juni 2018 telah mencapai US$1,2 miliar atau sekitar 7,5% dari keseluruhan investasi asing di Indonesia. Jumlah tersebut menjadikan negara yang dipimpin Moon Jae-in sebagai negara investor terbesar keempat setelah Singapura, Jepang dan China.
