Bisnis.com, JAKARTA - Batas waktu pengisian dan verifikasi pangkal data siswa dan sekolah (PDSS) Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) diperpanjang hingga 27 Januari 2019 pukul 18.00 WIB.
Ketua Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) Ravik Karsidi mengatakan, sehari menjelang batas akhir pengisian PDSS, jumlah sekolah yang telah mengisi data PDSS mencapai 17.074. Namun, yang sudah melakukan finalisasi data baru 8.235 sekolah.
Diperkirakan masih ada 10.429 sekolah yang berpotensi mengisi PDSS tetapi belum mengisi data sampai Kamis (24/1) pukul 16.30 WIB.
"Hari ini terjadi penumpukan input data yang secara bersama-sama dan besar-besaran, sehingga menyebabkan sistem tidak bisa menerima masukan data tersebut," ujar Ravik melalui pesan singkatnya, Kamis (24/1/2019).
Melihat kondisi tersebut, panitia pun memutuskan untuk memberikan kesempatan kepada sekolah yang sudah login ke laman PDSS dan belum menyelesaikan pangisian serta finalisasi data, maka diberikan prioritas untuk menyelesaikannya sampai 27 Januari 2019 pukul 18.00 WIB.
Sehubungan dengan hal tersebut, Ravik berujar verifikasi data oleh siswa baru dapat dilakukan pada 27 Januari 2019 mulai pukul 18.01 WIB hingga 29 Januari 2019 pukul 10.00 WIB.
"Saya imbau kepada semua sekolah yang belum menyelesaikan PPDS harap manfaatkan waktu tersisa sebaik-baiknya. Kami tidak akan memperpanjang waktu lagi," kata Ravik.
Adapun jadwal pengisian dan verifikasi PDSS sudah dimulai sejak 4 Januari 2019 dan menurut jadwal semula akan ditutup pada 25 Januari 2019. Sedangkan jadwal pendaftaran SNMPTN akan mulai dibuka pada 4 Februari-14 Februari 2019.