Bisnis.com, JAKARTA - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Mojokerto, Jawa Timur, Rabu siang (02/01/2019, tidak seperti hari-hari biasanya yang sepi.
Kali ini tampak ramai, dipenuhi oleh masyarakat yang ingin melihat dan menyapa langsung Calon Presiden 2019-2024 nomor urut 02, Sandiaga Salahuddin Uno (Sandi).
Sandi mendatangi Lapas Mojokerto untuk menjenguk Suhartono (Nono), Kepala Desa Sampang Agung Kutorejo Kabupaten Mojokerto, yang mendekam di penjara, menjalani hukuman 2 bulan penjara dan denda hanya gara-gara mendukung Sandi.
Sebagaimana pernyataan pers Media Center Prabowo-Sandi Rabu malam (2/1/2019), suasana di depan Lapas didominasi oleh para emak-emak, beberapa diantaranya meneriakkan nama Sandi dari kejauhan. Tidak sedikit yang meminta bisa berswafoto dengan Sandi.
Sandi masuk ke lapas ditemani oleh Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi, Gus Irfan (cucu dari tokoh pendiri NU) dan istri Nono.
Sebelum menemui Nono, Sandi dan rombongan harus melepaskan semua alat elektronik ditubuhnya. Dari jam tangan hingga telepon genggam. Petugas juga menggeledah seluruh tubuh pengunjung.
Nono sudah menunggu di dalam, di tempat terbuka pertemuan tamu dengan narapidana Lapas.
Begitu melihat Sandi, wajah Nono terihat sumringah. Di meja terlihat ada kerajinan burung merak dan boneka bertuliskan Prabowo-Sandi.
“Terima Kasih Pak sudah menemui saya. Ini kehormatan besar. Apalagi dijenguk oleh Cawapres,” ujar Nono dengan bergetar.
“Semoga tabah ya Mas Nono. Kita semua berharap, nanti hukum tidak hanya tajam ke bawah tapi juga tajam ke atas, tidak seperti sekarang yang kadang tumpul ke atas,” ujar Sandi.
Pertemuan itu hanya berlangsung 15 menit. Nono sempat memeluk Sandi. “Kita ketemu sebentar lagi Bang. Dua bulan lagi,” kata Nono. “Aamiin,” jawab Sandi.
