Bisnis.com, JAKARTA – Senator Partai Demokrat, Elizabeth Warren, mengumumkan akan mencalonkan diri sebagai penantang Presiden Donald Trump dalam Pemilihan Presiden Amerika Serikat 2020.
Senator dari Massachussetts itu menjadi sosok nasional dari Demokrat pertama yang mengambil langkah formal menjelang kampanye pencalonan presiden.
Melalui pesan video yang ia unggah di akun Twitter-nya, Warren bahkan telah membentuk komite eksplorasi yang akan mengumpulkan dana untuk mendukungnya dalam pemilihan kandidat internal Partai Demokrat.
Dia juga menguraikan sejumlah visinya untuk menciptakan akses dan kesempatan bagi seluruh penduduk AS serta dukungan bagi kelas menengah yang ia nilai tengah berada di bawah ancaman kepentingan korporasi.
"Kondisi masyarakat kelas menengah Amerika Serikat semakin suram dan kesempatan bagi anak muda terus menyusut. Jadi, saya berada dalam pertarungan ini. Washington saat ini hanya bekerja dengan baik untuk kalangan kaya, tapi tidak bagi yang lain," kata Warren pada Selasa (1/1/2019).
Warren, 69 tahun, yang menjabat sebagai senator sejak 2013 adalah kritikus Trump paling vokal sejak pengusaha usungan Republik itu mencalonkan diri dalam Pemilihan Presiden 2016. Keduanya bahkan kerap terlibat adu hujatan dan penghinaan di ranah publik selama masa pemerintahan Trump.
Trump pernah menyebut Warren sebagai "Pocahontas" karena ia pernah mengaku memiliki darah keturunan Indian-Amerika. Di sisi lain, Warren menyebut Trump sebagai sosok mata duitan yang rasis, seksis, dan xenophobia. Trump lantas balik mencela profesor Harvard Law School itu sebagai orang konyol dan rendahan dengan mulut kotor.
Trump, dalam wawancara telepon dengan Fox News, mengatakan akan senang bertarung melawan Warren. Ketika ditanya apakah dia pikir Warren bisa mengalahkannya, Trump berkata: "Saya tidak tahu, Anda harus bertanya kepada psikiaternya."
Selain Warren, sejumlah kandidat Demokrat dikabarkan akan maju dalam persaingan internal untuk maju sebagai calon presiden. Mereka antara lain Senator Kamala Harris, Cory Booker, dan Kirsten Gillibrand, serta mantan Wakil Presiden Joe Biden dan mantan Sekretaris Gedung Putih era Obama, Julian Castro.
Pencalonan Warren diperkirakan akan mendapat penolakan dari Wall Street. Hal ini tak lepas dari kritik Warren tentang masalah keuangan dan aksi pembelaannya terhadap penduduk AS dalam melawan korporasi dengan kepentingan yang kuat.