Lei Jun dan Tadashi Yanai, Orang Terkaya yang Hartanya Melonjak dalam Setahun Terakhir

Bisnis.com, JAKARTA – Ketika berdiri pada 2010, Xiaomi tidak mendapat banyak perhatian dari industri  ponsel dunia. Namun, hanya dalam waktu empat tahun, perusahaan asal China itu mampu menjadi produsen smartphone terbesar di Negeri Panda.

Kini, Lei Jun—pendiri Xiaomi—pun masuk dalam jajaran orang terkaya dunia. Berdasarkan Bloomberg Billionaires Index per Senin (12/11/2018), kekayaannya sudah mencapai US$12,1 miliar setelah naik US$8,86 miliar dalam setahun terakhir.

Pertumbuhan kekayaannya termasuk sebagai salah satu yang terbesar, hanya kalah dari bos Amazon, Jeff Bezos yang mencatatkan kenaikan pendapatan sebesar US$42,8 miliar.

Xiaomi Mi Mix 2./Istimewa

Meski hanya berada di posisi 101 orang terkaya dunia, tapi dia sukses mengepalai perusahaan yang menjadi kompetitor Apple dan Samsung. Tahun lalu, Xiaomi berhasil meraup 114 miliar yuan atau sekitar US$18 miliar dari penjualan smartphone, aplikasi software, dan gawai elektronik lainnya.

Nama-nama lain yang hartanya melonjak dalam setahun terakhir adalah Tadashi Yanai, Warren Buffett, dan Elon Musk. Jika dua nama terakhir relatif sering muncul di media, maka nama Yanai mungkin masih asing di telinga.

Padahal, dia adalah chairman dan pemilik saham terbesar Fast Retailing, induk usaha peritel Uniqlo. Uniqlo, yang memiliki sekitar 1.000 gerai dan mencatatkan pendapatan 1,9 triliun yen atau sekitar US$16,9 miliar pada tahun fiskal 2017, mengantarkan Yanai menjadi orang terkaya di Negeri Sakura.

Salah satu gerai Uniqlo di Beijing, China./Reuters

Berikut 10 miliuner dengan pertumbuhan nilai kekayaan terbesar versi Bloomberg Billionaires Index: