Bisnis.com, JAKARTA – Nama Jack Ma, sang pendiri Alibaba, sudah lama bersanding dengan nama-nama besar lainnya seperti Bill Gates dalam daftar orang terkaya dunia.
Berbagai promosi dan inovasi yang dilakukan, termasuk berbelanja secara cashless dan penggunaan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI), membuat saham Alibaba menjadi salah satu incaran para investor. Hal itu tentunya berpengaruh terhadap kekayaan Ma.
Namun, ternyata nilai kekayaan miliuner kelahiran Hangzhou, China itu justru mengalami penurunan 17,6% dalam setahun terakhir. Bloomberg Billionaires Index menunjukkan kekayaan Ma menyusut US$8,01 miliar menjadi US$37,4 miliar per 11 November 2018.
Indeks yang memperlihatkan angka kekayaan para miliuner di seluruh dunia itu dirilis pada Minggu (11/11/2018).
Mark Zuckerberg./Reuters
Bloomberg melansir Senin (12/11), terpangkasnya kekayaan Ma disebabkan oleh tertekannya harga saham Alibaba. Secara keseluruhan, dia berada di posisi 19 orang terkaya dunia.
Perayaan Singles’ Day, festival belanja online terbesar di China, diharapkan mampu mendongkrak harga saham perusahaan tersebut. Meski, berdasarkan data, biasanya saham Alibaba tidak mendapatkan keuntungan signifikan dari festival itu dan justru jatuh pada hari atau setelah Singles’ Day berlangsung sejak 2014.
Adapun Singles’ Day kemarin ditutup dengan nilai transaksi mencapai US$30,8 miliar atau setara dengan 213,55 miliar yuan. Capaian itu lebih tinggi dari realisasi tahun lalu yang sebesar US$25,3 miliar, sekaligus menjadi rekor baru bagi Alibaba.
Ma bukan satu-satunya yang mengalami penurunan kekayaan. Mark Zuckerberg juga harus berlapang dada kehilangan US$15,2 miliar selama setahun terakhir sehingga kekayaannya menjadi US$57,6 miliar.
Pendiri Facebook itu sekaligus menjadi miliuner dengan penyusutan kekayaan terbesar dalam setahun terakhir. Tetapi, dia tetap mampu bertengger di 10 besar orang terkaya, tepatnya di posisi ke-6.
Facebook memang mengalami banyak masalah dalam setahun terakhir, termasuk kasus penyalahgunaan data akun pengguna yang menerpa puluhan juta akun.
Sementara itu, Carlos Slim, pengusaha di bidang telekomunikasi yang pernah dinobatkan sebagai orang terkaya dunia dan menyalip Bill Gates oleh Forbes, kehilangan US$7,8 miliar. Sekarang, kekayaannya tercatat sebesar US$53,7 miliar dan mesti puas di posisi ke-8.
Carlos Slim./Reuters
Menariknya, dari 10 orang terkaya dengan penurunan kekayaan terbesar, separuhnya berasal dari China.
Adapun posisi orang terkaya di dunia dipegang oleh Jeff Bezos dengan nilai kekayaan US$142 miliar, bertambah US$42,8 miliar dalam setahun. Bill Gates berada di posisi kedua dengan US$96 miliar, naik US$4,24 miliar.
Berikut 10 orang terkaya dunia dengan penyusutan kekayaan terbesar dalam setahun terakhir versi Bloomberg:
Ranking di daftar orang terkaya | Nama | Nilai kekayaan total | Nilai penyusutan kekayaan | Negara |
6 | Mark Zuckerberg | US$57,6 miliar | US$15,2 miliar | AS |
100 | Georg Schaeffler | US$12,2 miliar | US$11,9 miliar | Jerman |
24 | Pony Ma | US$29,1 miliar | US$11,8 miliar | China |
53 | Wang Jianlin | US$16,9 miliar | US$11,6 miliar | China |
28 | Hui Ka Yan | US$26,2 miliar | US$9,87 miliar | China |
34 | Jorge Paulo Lemann | US$21,6 miliar | US$8,02 miliar | Brazil |
19 | Jack Ma | US$37,4 miliar | US$8,01 miliar | China |
5 | Amancio Ortega | US$67,2 miliar | US$8,11 miliar | Spanyol |
8 | Carlos Slim | US$53,7 miliar | US$7,82 miliar | Meksiko |
87 | William Ding | US$13,2 miliar | US$7,15 miliar | China |
Sumber: Bloomberg Billionaires Index 2018