Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kementan: Model di Kemasan Beras Segar Bukan Presiden Jokowi

Kementerian Pertanian membantah model yang digunakan pada kemasan beras 5 kilogram yang dipasarkan melalui Toko Tani Indonesia (TTI) adalah Presiden Joko Widodo.
Kemasan beras bermerek 'Beras Segar'./Istimewa
Kemasan beras bermerek 'Beras Segar'./Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Pertanian membantah model yang digunakan pada kemasan beras 5 kilogram yang dipasarkan melalui Toko Tani Indonesia (TTI) adalah Presiden Joko Widodo.

Kemasan yang didominasi warna merah tersebut memang menampilkan sesoerang yang sekilas bisa mendorong masyarakat berpikiran bahwa itu memang Presiden Jokowi.

Hal itu yang sempat memunculkan nada protes dari netizen seolah-olah itu merupakan bagian dari kampanye pemilihan presiden secara terselubung.

Seperti dugaan yang dilontarkan akun Twitter @jokoedy6 yang menuliskan: "Beras Kementan berlogo Jokowi. Dalam keadaan tak melanggar aturan, Jokowi tak laku. Supaya laku, kudu curang dan kerup."

Kementan: Model di Kemasan Beras Segar Bukan Presiden Jokowi

Kemasan bermerek ‘Beras Segar’ itu memang menampilkan lambang dan tulisan ‘Kementerian Pertanian’ serta tertera pula tulisan Toko Tani Indonesia.

Namun, Kementerian Pertanian segera menyampaikan bantahan dan menegaskan bahwa model di kemasan tersebut bukan Jokowi.

Kepala Biro Humas dan Informasi Publik Kementan Kuntoro Boga Andri mengungkapkan bahwa model tersebut adalah karyawan Kementan. “Model itu pegawai di Biro Umum dan Pengadaan Kementan bernama Agus Faizal,” ungkapnya pada Selasa (25/9/2018).

Beras itu merupakan produksi gabungan kelompok tani (gapoktan) yang dijual di TTI. Harganya memang lebih murah dibandingkan di pasaran umum karena ada pemangkasan rantai distribusi dari petani langsung ke TTI selaku distributor dan pengecer.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper