Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Riset Teknologi dan Perguruan Tinggi Mohamad Nasir mengatakan, pada era revolusi industri 4.0, masa depan bangsa Indonesia bertumpu kepada anak muda penerus bangsa. Kreativitas dan inovasi dari anak muda akan melahirkan berbagai sumber ekonomi baru yang akan menjadi motor penggerak ekonomi bangsa di era Revolusi Industri 4.0.
Menristekdikti mengungkapkan bahwa “Unicorn” Startup di Indonesia didominasi oleh hasil pemikiran anak muda. Menteri Nasir menambahkan Indonesia sebagai negara dengan jumlah penduduk terbanyak ke-4 di dunia hendaknya dapat memaksimalkan potensi sumber daya manusia yang ada, sehingga dapat meningkatkan perekonomian Indonesia.
"Diperkirakan pada2030, GDP Indoensia akan pada urutan ke-7 di dunia, dan pada 2050 pada urutan ke-4, hal ini karena apa ? karena Sustainable Development Goals Indonesia. Oleh karena itu angkatan kerja Indonesia harus dikelola dengan baik," ucapnya pada acara wisuda Institut Teknologi Del, Sitoluama, Toba Samosir, Sumatera Utara (8/9/2018) seperti dikutip dalam siaran pers, Minggu (9/9/2018).
Menteri Nasir berpesan kepada wisudawan untuk selalu berkembang mengikuti perubahan zaman, dan mencari peluang-peluang baru dalam dunia kerja. Dia berharap "science and technology" menjadi bidang ilmu yang populer dan minat anak-anak Indonesia pada bidang ilmu ini meningkat.
"Lulusan IT Del harus ber-mindset "positif work habit", mampu berkomunikasi dengan baik dan giat membangun masa depan Indonesia yang lebih baik. Karena bidang inilah yang akan menyokong ekonomi Indonesia kedepannya," ujarnya.
Menristekdikti mengungkapkan bahwa “Unicorn” Startup di Indonesia didominasi oleh hasil pemikiran anak muda. Menteri Nasir menambahkan Indonesia sebagai negara dengan jumlah penduduk terbanyak ke-4 di dunia hendaknya dapat memaksimalkan potensi sumber daya manusia yang ada, sehingga dapat meningkatkan perekonomian Indonesia.
"Diperkirakan pada2030, GDP Indoensia akan pada urutan ke-7 di dunia, dan pada 2050 pada urutan ke-4, hal ini karena apa ? karena Sustainable Development Goals Indonesia. Oleh karena itu angkatan kerja Indonesia harus dikelola dengan baik," ucapnya pada acara wisuda Institut Teknologi Del, Sitoluama, Toba Samosir, Sumatera Utara (8/9/2018) seperti dikutip dalam siaran pers, Minggu (9/9/2018).
Menteri Nasir berpesan kepada wisudawan untuk selalu berkembang mengikuti perubahan zaman, dan mencari peluang-peluang baru dalam dunia kerja. Dia berharap "science and technology" menjadi bidang ilmu yang populer dan minat anak-anak Indonesia pada bidang ilmu ini meningkat.
"Lulusan IT Del harus ber-mindset "positif work habit", mampu berkomunikasi dengan baik dan giat membangun masa depan Indonesia yang lebih baik. Karena bidang inilah yang akan menyokong ekonomi Indonesia kedepannya," ujarnya.