Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sandi Uno Samakan Kondisi Ekonomi Malaysia dengan Indonesia, Mendagri: Tidak Etis

Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo ikut angkat bicara seputar pernyataan Wakil Gubernur DKI jakarta Sandiaga Uno yang mengomentari kondisi ekonomi Indonesia di era Joko Widodo-Jusuf Kalla. Tjahjo berpendapat, apa yang dikemukakan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra tersebut tidak etis.
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo. JIBI/Samdysara Saragih
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo. JIBI/Samdysara Saragih

Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo ikut angkat bicara seputar pernyataan Wakil Gubernur DKI jakarta Sandiaga Uno yang mengomentari kondisi ekonomi Indonesia di era Joko Widodo-Jusuf Kalla. Tjahjo berpendapat, apa yang dikemukakan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra tersebut tidak etis.

"Tidak etis pernyataan Wagub DKI Sandiago Uno dikaitkan Pak Jokowi dan mantan PM Malaysia," katanya, Senin (28/5/2018).

Tjahjo pun menyayangkan pernyataan orang nomor dua di DKI tersebut, sembari menyambungkannya dengan peribahasan jawa yang berarti siapa yang salah pada akhirnya akan tampak.

"Tuhan Maha Tahu, [seperti kata] peribahasa jawa 'sing salah akan seleh'," lanjutnya.

Sebelumnya, Sandiaga Uno menyamakan kondisi ekonomi Malaysia dengan Indonesia yang akan menggelar pemilihan umum tahun depan.

"Yang terjadi di Malaysia itu adalah isu ekonomi terutama biaya hidup. Biaya hidup semakin tinggi, rakyat semakin terbebani, kejadiannya sama di sini," ujarnya di The Kemuning, Menteng, belum lama ini.

Menurut Sandi, pemerintahan Jokowi-JK saat ini belum dapat mengentaskan berbagai masalah ketimpangan ekonomi di masyarakat.

Dia melanjutkan, hal yang sama terjadi di Malaysia selama rezim Najib Razak berkuasa. Karenanya, Sandi yakin kemenangan Mahathir di Malaysia juga akan berulang di Indonesia.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper