Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ini Karakteristik 569 Pasangan Calon Yang Daftar Pilkada Serentak 2018

Komisi Pemilihan Umum mencatat terdapat 569 pasangan calon di seluruh Indonesia mendaftarkan diri untuk mengikuti kontestasi pemilihan gubernur, bupati dan walikota pada Pilkada 2018.
Ilustrasi/Antara
Ilustrasi/Antara

Kabar24.com, JAKARTA – Komisi Pemilihan Umum mencatat terdapat 569 pasangan calon di seluruh Indonesia mendaftarkan diri untuk mengikuti kontestasi pemilihan gubernur, bupati dan walikota pada Pilkada 2018.

Berdasarkan data KPU yang dikutip dari laman Sekretariat Kabinet, Kamis (11/1/2018), dari 569 pasangan calon (paslon) yang mendaftar tersebut  diketahui data sebagai berikut:

  • sebanyak 57 paslon mendaftarkan diri untuk pemilihan gubernur /wakil gubernur di 17 provinsi
  • 373 paslon untuk pemilihan bupati/wakil bupati di 113 kabupaten
  • sisanya sebanyak 139 paslon mendaftar untuk pemilihan wali kota/wakil wali kota di 39 kota.

Namun tidak semua calon pendaftarannya diterima oleh KPUD. Tercatat ada 3 paslon yang pendaftarannya ditolak, yaitu:

  • Chairil Syah dan Mualimin yakni pencaftar calon Wali Kota/Wakil Wali Kota Palembang melalui jalur perseorangan
  • Siswandi dan Euis Fety Fatayati, pendaftar calon Wali Kota/Wakil Wali Kota Cirebon yang didukung PAN dan Gerindra, serta
  • Ones Pahabol dan Petrus Yoram Mambai, pendaftar calon Gubernur/Wakil Gubernur Papua yang didukung PKPI

Selain itu, terdapat sembilan paslon yang diminta memperbaiki berkas pendaftarannya, yaitu:

  • Ya’qud Ananda Gubran dan Wanedi (Kota Malang)
  • Nichodemus Ronsumbre dan Akmal Bachri HI Kalabe (Biak Numfor)
  • Hengky Kayame dan Yeheskiel Tenouye (Paniai)
  • Esebius Gobai dan Fransiscus Zonggonau (Paniai)
  • Martinus Nawipe dan Semuel Bunai (Paniai)
  • Meki Nawipa dan Oktopianus Gobai (Paniai)
  • Naftali Yogi dan Marten Mote (Paniai)
  • Yehuda Gobai dan Yan Tebai (Paniai)
  • Yunus Gobai dan Markus Boma (Paniai)

Selain itu ada tiga pasangan calon yang tidak jadi mendaftar, yaitu Supriadi dan Wahyudi (Kab. Lamandau), Abdul Haris Lasimpara dan Djabrik Petta Rolla (Kab. Parigi Moutong) dan Faisal Hamid dan H. Darwis (Kab. Bone). Ketiga calon tersebut merupakan calon perseorangan.

Berdasarkan jenis pekerjaan, sebanyak lima gubernur petahana maju kembali dalam pemilihan gubernur pada Pilkada Serentak 2018. Sementara itu, ada lima wakil gubernur petahana yang maju kembali untuk mempertahankan kursinya dan empat wakil gubernur ikut berebut kursi gubernur.

Wali kota yang maju memperebutkan kursi gubernur tercatat ada 8 calon, yang mengincar wakil gubernur satu orang, yang maju sebagai bupati satu orang, dan yang mencalonkan kembali sebagai wali kota tercatat 25 orang.

Sedangkan bupati yang mencalonkan diri sebagai gubernur sebanyak 11 orang, menjadi wakil gubernur 10 orang, maju kembali sebagai bupati 65 orang. Tidak ada bupati yang “turun tahta” menjadi wakil bupati.

Adapun, wakil wali kota yang maju sebagai wakil gubernur sebanyak dua orang, bupati satu orang, dan wali kota sebanyak 16 orang. Wakil bupati yang maju sebagai Bupati 28 orang, dan tetap sebagai wakil bupati 23 orang.

Anggota DPR yang mencalonkan diri sebagai gubernur tercatat enam orang, wakil gubernur dua orang, bupati 12 orang, wakil bupati satu orang, wali kota tiga orang; dan wakil wali kota 1 orang.

Berdasarkan jenis pekerjaan ini, calon yang berlatar belakang Pegawai Negeri Sipil (PNS) paling banyak maju dalam Pilkada Serentak 2018 kali ini, yaitu 156 orang; disusul anggota DPRD Kabupaten/Kota 147 orang; bupati 86 orang; dan wakil bupati 52 orang.

Sementara anggota TNI yang maju dalam Pilkada Serentak 2018 ini tercatat delapan orang, dan Polri sebanyak sembilan orang.

Sesuai jadwal, pemungutan suara pada Pilkada Serentak 2018 akan dilaksanakan pada 12 Juni 2018.

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Irene Agustine
Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper