Kabar24.com, JAKARTA - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) dan Lembaga Zakat Selangor (LZS) Malaysia akan meningkatkan hubungan kerja sama dalam memacu kebangkitan zakat dunia yang dimulai dari kawasan Asia Tenggara.
Deputi Baznas, M. Arifin Purwakananta, mengatakan kedua lembaga pengelola zakat, infak dan sedekah itu siap untuk bersama-sama memacu kebangkitan zakat dunia dan menunjukkan betapa besar kontribusi Islam bagi pembangunan.
“Kami ingin menunjukkan kontribusi Islam terhadap upaya mewujudkan Tujuan Pembangunan Global atau Sustainable Development Goals (SDGs) yang digagas Perserikatan Bangsa-Bangsa,” katanya, Minggu (5/11/2017)
Kesepakatan kerja sama Baznas dan LZS itu kembali diperkuat melalui kunjungan Kepala Divisi Komunikasi Korporasi dan Hubungan Lembaga LZS Datin Setia Hajah Norajun Ainun binti Dato’ Mohd Hasyim dan rombongan ke kantor Baznas, baru-baru ini.
LZS Malaysia menjelaskan mengenai berbagai program yang akan, sedang dan telah berjalan, misalnya di bidang penghimpunan seperti zakat digital, kerja sama e-commerce, kurban berdayakan desa, kurban digital dan konter zakat di mal.
Baznas juga memiliki tiga pilar komunikasi. Pertama, bubungan masyarakat (humas) mengurusi hubungan kelembagaan dan branding institusi. Kedua, pengelola Informasi dan dokumentasi (PID) yang melayani permintaan informasi, data dan dokumentasi dari masyarakat.
Baca Juga
Ketiga, marketing communication atau komunikasi pemasaran yang bertugas mendesain dan menciptakan strategi pemasaran produk dan program Baznas
Kepala Divisi Komunikasi Korporasi dan Hubungan Lembaga Datin Setia Hajah Norajun Ainun binti Dato’ Mohd Hasyim, mengatakan siap bersinergi dengan Baznas untuk memacu kebangkitan gerakan zakat dunia.
“Untuk itu, ke depan kami akan lebih intens menjalin komunikasi untuk bertukar pengalaman mengelola lembaga zakat,” ujarnya.