Kabar24.com, JAKARTA — Pemerintah Indonesia akan memperkuat kerja sama dengan Laos pada tiga bidang sebagai prioritas, yakni perdagangan dan investasi, pertahanan keamanan, serta sosial budaya.
Presiden Joko Widodo mengaku telah menitikberatkan pembicaraannya dengan Perdana Menteri (PM) Republik Demokratik Laos Thongloun Sisoulith terkait dengan tiga bidang tersebut.
“Saya menyambut baik delegasi bisnis yang menyertai kunjungan PM Laos. Saya yakin pertemuan bisnis akan membantu upaya meningkatkan kerja sama di bidang perdagangan dan investasi,” kata Presiden Jokowi dalam konferensi pers bersama PM Thongloun Sisoulith, Kamis (12/10/2017).
Dia optimistis sektor perdagangan dan investasi yang dapat terus didorong antara lain di bidang energi, pertambangan, pupuk, dan pertanian.
Menurutnya, investor Indonesia yang tertarik untuk menanamkan modal di bidang pupuk dan pertambangan agat dapat segera direalisasikan.
Selain itu, lanjutnya, industri strategis nasional juga siap menyediakan produk-produk yang berkualitas seperti pesawat dan alat utama sistem pertahanan sesuai dengan kebutuhan Laos.