Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Mengerikan, Bom Nuklir Korut Jauh Lebih Dahsyat dari Atom Hiroshima

Mengerikan, Bom Nuklir Korut Jauh Lebih Dahsyat dari Atom Hiroshima
Pemimpin Korea Utara Kim Jong-Un memberi panduan program senjata nuklir dalam foto tak bertanggal yang  dirilis Kantor Berita Pusat Korea Utara Korea Utara./Reuters
Pemimpin Korea Utara Kim Jong-Un memberi panduan program senjata nuklir dalam foto tak bertanggal yang dirilis Kantor Berita Pusat Korea Utara Korea Utara./Reuters

Kabar24.com, JAKARTA - Sejumlah ilmuwan China memperkirakan bahwa bom nuklir 108 kiloton yang diuji coba Korea Utara, Minggu (3/9), dampaknya lebih kuat tiga hingga 7,8 kali bom atom yang pernah dijatuhkan pasukan Amerika Serikat di Hiroshima, Jepang, pada 1945.

Tim riset seismik University of Science and Technology of China pimpinan Wen Lianxing memperkirakan kandungan nuklir pada senjata yang diujicobakan tersebut mencapai 108,3 kiloton.

Kandungan itu yang tertinggi dari enam kali uji coba nuklir yang telah dilakukan Korut, demikian kata Wen sebagaimana dikutip Global Times, Senin.

Berdasarkan data seismometer, tim riset tersebut memastikan bahwa uji coba senjata dengan kandungan nuklir berat telah dilakukan oleh Korut pada September 2016, Januari 2016, Februari 2013, dan Mei 2009.

Televisi milik pemerintah Korut, Minggu (3/9), menyiarkan klaim Pyongyang bahwa yang diuji coba adalah bom hidrogen dan berhasil dengan sempurna serta sangat berarti bagi program persenjataan nuklir negara itu.

Pyongyang menambahkan bahwa bom tersebut dirancang sebagai pendukung sistem peluru kendali balistik antarbenua (ICBM) terbaru.

Pada 6 Agustus 1945, AS menjatuhkan bom atom uranium di Nagasaki dan Hiroshima, Jepang. Bom tersebut menewaskan 80 ribu jiwa di Nagasaki dan 146 ribu jiwa di Hiroshima.

Sementara itu, sejumlah warga beberapa kota di Provinsi Jilin, China, yang berbatasan langsung dengan Korut merasakan guncangan keras saat uji coba senjata tersebut dilakukan.

Guncangan tersebut dirasakan pada Minggu (3/9) pukul 11.30 waktu setempat (10.30 WIB) dan Pusat Jaringan Gempa China (CENC) melaporkan bahwa beberapa menit kemudian juga dirasakan guncangan ringan.

CENC juga melaporkan bahwa guncangan pertama kekuatannya mencapai 6,3 SR yang berpusat di Korut.

Sejumlah pejabat di Jepang dan Korea Selatan menyatakan bahwa guncangan yang terdeteksi di dekat lokasi uji coba nuklir dampaknya 10 kali lebih besar daripada dampak bahan peledak nuklir yang telah diuji coba Korut sebelumnya.

Sejumlah media di China menampilkan foto-foto warga Yanji, Provinsi Jilin, yang panik akibat guncangan uji coba nuklir Korut.

Mereka berlarian menuju tempat terbuka untuk menyelamatkan diri. Namun sejauh ini belum ada laporan mengenai korban jiwa dan kerusakan bangunan akibat peristiwa tersebut.

Uji coba nuklir terbaru oleh Korut tersebut memicu kecaman dari dunia internasional, terlebih AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper