Kabar24.com, JAKARTA - Wali Kota Tainan, William Lai diperkirakan akan menggantikan Perdana Menteri Lin Chuan yang telah menyerahkan surat pengunduran dirinya kepada Presiden Tsai Ing-wen kemarin.
Pengunduran diri Lin Chuan dengan para anggota kabinetnya yang dikenal sebagai Executive Yuan, akan membuka jalan bagi Presiden Tsai Ing-wen untuk melakukan perombakan kabinet.
Lin dan seluruh anggota kabinetnya diperkirakan akan mundur secara resmi pada Jumat mendatang, menurut sejumlah laporan media lokal sebagaimana dikutip straitstimes.com, Senin (4/9/2017).
Penyerahan surat pengunduran dirinya dilakukan setelah melakukan pertemuan dengan Dewan Keamaman Nasional.
William Lai disebut-sebut sebagai kandidat peotensial untuk menjadi ketua umum Partai Progresif Demokratik (DPP) pada Pemilu 2020 atau 2024.
Belum diketahui apakah pengunduran diri Lin Chuan terkait dengan pemadaman listrik besar di seluruh pulau hingga berdampak kepada 6,68 juta rumah tangga yang membuat Menteri Ekonomi Lee Chih-kung mengundurkan diri pada 15 Agustus lalu.
Baca Juga
Menteri ekonomi itu mundur berawal dari kesalahan operasional listrik di 17 wilayah yang menyebabkan enam generator berhenti bekerja di pembangkit listrik tenaga gas terbesar Taiwan, di Taoyuan.
Pemadaman listrik pun berimbas hingga pada operasional lampu lalu lintas, hingga banyak warga yang terjebaknya di dalam lift. Akibat kejadian itu popularitas Presiden Taiwan Tsai Ing-wen. mulai merosot.
Badan Kepolisian Nasional Taiwan pun terpaksa mendirikan pusat tanggap darurat untuk memastikan ketertiban setelah peristiwa ini. Lee Chih-kung memimpin kementerian yang salah satunya bertanggung jawab terhadap pasokan listrik.