Kabar24.com, BEKASI - September mendatang sejumlah jamaah haji diperkirakan sudah kembali ke Tanah Air.
Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Jawa Barat mulai melakukan persiapan penyambutan kedatangan 39.329 jamaah haji di Debarkasi Jakarta-Bekasi, Jalan Kemakmuran, Bekasi Selatan, Kota Bekasi.
"Rencananya sebanyak 96 kloter haji asal Jabar ini tiba di debarkasi Jakarta-Bekasi pada 7 September 2017," kata Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Barat, A Buchori, di Bekasi, Minggu (27/8/2017).
Menurut dia, pada kepulangan haji 2017, seluruh jamaah akan kembali dipusatkan di Debarkasi Jakarta-Bekasi sebelum dilepas ke kampung halaman mereka masing-masing.
Kebijakan itu berbeda dengan pemulangan pada 2016, saat itu rombongan haji langsung dipulangkan ke 27 kota/kabupaten di Jabar dari Bandara Halim Perdanakusumah, Jakarta.
"Namun pada 2017 ini rombongan haji dipulangkan melalui asrama debarkasi karena kendala berupa proses pembangunan gedung penginapan Mina E sudah rampung dikerjakan," katanya.
Baca Juga
Dikatakan Buchori, panitia juga akan memberlakukan pengecekan kesehatan dan administrasi yang sama saat pemberangkatan mereka ke Tanah Suci.
"Nanti saat mereka kembali ke debarkasi, akan ada pengecekan kesehatan lagi dan pengembalian dokumen imigrasi kepada petugas berwenang," katanya.
Kebijakan itu, kata dia, awalnya dilakukan petugas di bandara, tapi karena bandara dipindah ke Soekarno Hatta yang terbatas dengan kesiapan lahan, sehingga prosesnya dilakukan di asrama.
"Karena di sana (bandara) sudah terlalu ramai dan tidak ada ruang untuk kegiatan itu," katanya.
Buchori menargetkan, pengurusan dokumen kepulangan akan berjalan paling lama satu jam di asrama haji.
"Kami juga ingatkan agar keluarga penjemput dari daerah tidak masuk lingkungan asrama, hanya boleh petugasnya saja sama operasional penjemput," katanya.