Kabar24.com, JAKARTA-Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) hari ini, Senin (21/8/2017) meluncurkan aplikasi digital Kurban Berdayakan Desa untuk memudahkan bagi masyarakat menunaikan ibadah penyembelihan kurban.
Ketua Baznas, Bambang Sudibyo, mengatakan aplikasi digital itu merupakan terobosa layanan inovatif yang dapat dengan mudah diunduh melalui playstore pada seluruh telepon genggam yang menggunakan teknologi Android.
“Melalui aplikasi digital itu Baznas melakukan inovasi untuk melayani masyarakat sehingga mudah menunaikan zakat, infak dan sedekahnya, serta melaksanakan ibadah kurban,” katanya saat peluncuran aplikasi digital Kurban Berdayakan Desa di Jakarta, Senin (21/8/2017)..
Menurutnya, pada momen-momen penting seperti hari raya Iduladha, Baznas ingin agar masyarakat semakin mudah dalam melakukan ibadah penyembelihan hewan kurban melalui berbagai layanan inovasi yang disediakan, seperti aplikasi digital itu.
Dia menjelaskan aplikasi itu juga menyampaikan informasi yang terkait dengan program Kurban Berdayakan Desa, sekaligus pekurbannya akan memperoleh laporan dari kegiatan pemotongan hewan yang sudah ditunaikan dari desa-desa di Indonesia.
Untuk itu, lanjutnya, Baznas telah menyiapkan 108 desa dari 20 provinsi dengan kondisi masyarakatnya yang kurang mampu sebagai lokasi untuk membeli, memotong dan membagikan hewan kurban.
Baca Juga
Sementara itu Kepala Divisi Informasi Teknologi Baznas, Achmad Setio Adinugroho, mengatakan aplikasi digital Kurban Berdayakan Desa menambah varian kemudahan berkurban yang khusus dibuat untuk melayani para pekurban.
“Menunaikan perintah Allah di hari raya Iduladha melalui Baznas juga dapat dilakukan dengan bertransaksi di situs belanja online seperti Kaskus, Tokopedia, Elevenia, Blibli, Ebaba dan Mataharimall,” ujarnya.
Direktur Koordinasi Penghimpunan, Komunikasi dan Informasi Zakat Nasional Baznas, Arifin Purwakananta, mengatakan berkurban sekarang ini dapat dilakukan sambil berbelanja di mall-mall besar dan perkantoran di Jakarta karena disana tesedia konter Baznas.
Namun, lanjutnya, bagi pekurban yang tidak sempat bepergian, dapat bertransaksi melalui transfer ATM atau memanfaatkan layanan jemput kurban oleh tim Baznas.
Menurutnya, pekurban akan memperoleh pengalaman berbeda dari setiap layanan yang disuguhkan Baznas, sebagai semangat untuk mengikuti selera masyarakat dari masa ke masa.
