Bisnis.com, BANDUNG - Institut Teknologi Bandung (ITB) mengabadikan nama Prof. Matthias Aroef sebagai nama Gedung Labtek III untuk menghargai sumbangsih terhadap keilmuan Teknik dan Manajemen Industri di Indonesia.
Melalui rilis yang diterima Bisnis pada Minggu (26/3/2017), disebutkan sehari-harinya, gedung ini menampung aktivitas perkuliahan bagi program studi Teknik Industri (S1), Manajemen Rekayasa Industri (S1), Teknik dan Manajemen Industri (S2 dan S3), serta Logistik Berorientasi Terapan (S2).
Setelah melalui pembenahan selama kurang lebih satu tahun, gedung ini diresmikan pada Sabtu (25/3/2017) dan dihadiri Prof. Matthias dan keluarga, perwakilan Majelis Wali Amanat (MWA) ITB, perwakilan Senat Akademik ITB, Rektor ITB Prof. Kadarsah Suryadi, beserta jajaran rektorat, perwakilan dekanat Fakultas Teknologi Industri ITB, serta dosen dan mahasiswa program studi Teknik Industri dan Manajemen Rekayasa Industri.
Rektor ITB Kadarsah Suryadi yang sekaligus pernah menjadi mahasiswa Prof. Matthias mengungkapkan pendapat Prof. Matthias telah menginspirasi dirinya untuk membawa ITB tidak hanya menjadi research university melainkan juga entrepreneurial university.
"Harapannya dengan dinamakannya gedung Labtek III menjadi Gedung Labtek III Matthias Aroef, seluruh civitas akademika akan terinspirasi untuk dapat memberikan sumbangsih keilmuan seperti Prof. Matthias," ujar Kadarsah.
Wakil Rektor ITB Bidang Administrasi Umum, Alumni, dan Komunikasi Miming Miharja menyampaikan bahwa proses penamaan bagi suatu gedung di dalam ITB membutuhkan persiapan matang.
Baca Juga
Dia menjelaskan sebuah tim implementasi penamaan gedung Labtek III dibentuk pada Juni 2016 dan diketuai Prof. Bermawi Priyatna Iskandar. Berdasarkan usulan dari Komunitas Teknik Industri ITB, nama Prof. Matthias pun diajukan, dan akhirnya diproses hingga disetujui pada November 2016.
Sementara itu, Ketua Komunitas Teknik Industri ITB sekaligus Ketua Program Studi Teknik Industri ITB Sukoyo mengatakan bermula dari gagasan Prof. Matthias untuk merintis adanya program studi Teknik dan Manajemen Industri di ITB hingga diresmikan pada tahun 1971, saat ini telah didirikan 197 program studi Teknik Industri yang terakreditasi di seluruh Indonesia.
Dalam kesempatan tersebut, Prof. Matthias menyampaikan rasa terima kasih atas pemberian nama Gedung Labtek III Matthias Aroef. Ia juga berterima kasih kepada semua pihak yang telah menyempatkan hadir pada acara peresmian tersebut.