Kabar24.com, JAKARTA— Dua lukisan karya pelukis ternama Belanda Vincent Van Gogh akhirnya kembali ke sebuah Museum di Amsterdam pada 14 Februari 2017, 14 tahun setelah lukisan-lukisan itu dicuri oleh mafia.
Kedua hasil karya itu adalah lukisan berjudul View of the Sea at Scheveningen yang dibuat pada tahun 1882 dan Congregation Leave the Reformed Church in Nuenen tahun 1884. Masing-masing lukisan tersebut bernilai 50 juta euro atau US$53,97 juta.
“Akhirnya mereka kembali. Saya tidak pernah berfikir bisa mengucapkan kata-kata ini ,” sebut Direktur Museum Van Gogh, Axel Rueger seperti dikutip dari Reuters, Selasa (21/3/2017).
Kedua lukisan tersebut ditemukan di jantung negara Italia September tahun lalu, tersembunyi di balik sebuah dinding tiruan di sebuah villa yang menurut para jaksa merupakan milik Raffaele Imperiale, seorang yang dituduh menjalakan jaringan perdagangan kokain internasional.
“Akhirnya ‘anak-anak’ ini kembali dan sekarang mereka aman,” sebut Rueger.
Para penyidik Italia yakin bahwa Imperiale saat ini tinggal di Dubai dan menjalankan bisnis konstruksi di sanan. Penahanan 11 orang yang diduga terlibat dalam jaringannya pada Januari lalu akhirnya membawa para penyidik ke tempat lukisan itu drisembunyikan.
Lukisan-lukisan tersebut hilang pada 2002 lalu setelah para pencuri memanjat menggunakan tangga ke bagian atap museum dan berhasil masuk ke gedung Museum dalam sebuah aksi pencurian yang berlangsung hanya dalam empat menit. Mereka kemudian kabur dengan menggunakan tali.
Lukisan berjudul View of the Sea at Scheveningen sedikit rusak ketika dirobek paksa dari bingkainya.
“Merupakan sebuah keajaiban, lukisan ini tidak mengalami kerusakan lebih parah dalam 14 tahun setelah pencurian,” katanya.