Bisnis.com, JAKARTA—Pemerintah memerlukan aparatur sipil negara (ASN) yang memiliki kompetensi, integritas, dan kualifikasi terbaik untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di era persaingan global.
Asman Abnur, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB), mengatakan persaingan global tidak hanya menyentuh korporasi, tetapi juga menjadi tantangan bagi pemerintah. Pemerintah harus mampu bersaing dengan negara lain dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang akuntable, profesional, dan memiliki daya saing.
“ASN harus smart dan inovatif, sehingga dapat mewujudkan negara yang kuat dengan pengelolaan SDM [sumber daya manusia] yang tepat,” katanya, Kamis (16/3/2017).
Asman menuturkan ASN yang memiliki kompetensi, integritas, dan kualifikasi mumpuni akan meningkatkan daya saing pemerintah. Pengelolaan pemerintahan yang baik nantinya akan berujung kepada peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Menurutnya, kepala daerah dapat memanfaatkan reformasi birokrasi untuk memajukan daerahnya, dengan menciptakan pelayanan publik yang berkualitas dan profesional. Setiap jabatan harus diisi oleh pegawai yang memiliki keahlian dan kompetensi sesuai bidang tugasnya.
“Jangan sampai ASN sebagai pengelola negara kalah pintar dan diatur oleh pihak lain,” ujarnya.
Dalam upaya peningkatan kompetensi ASN, Lembaga Administrasi Negara menandatangani nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) dengan 21 pemerintah kota dan kabupaten.
MoU itu akan menjadi landasan hukum untuk kerja sama yang lebih luas di bidang pengelolaan kompetensi ASN, pengkajian dan pengembangan inovasi administrasi negara, dan pelaksanaan Pendidikan Tinggi Ilmu Administrasi Negara.
