Kabar24.com, SEMARANG—Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta pelalu usaha perhotelan memutar otak lebih keras untuk menciptakan acara-acara kreatif guna menarik wisatawan dan memperlama waktu tinggal mereka saat melancong ke daerah.
Hal ini seiring meningkatnya target wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Tanah Air.
"Salah satu hal yang harus kita dorong itu create event. Bisa nggak hotel membuat event yang ngepop agar orang datang? Kalau kurang event, orang nggak akan datang," tantang Ganjar, seperti dikutip dari situs resmi pemprov Jateng, Senin (27/2).
Dia mencontohkan hotel dapat menggelar acara musik setiap bulannya. Misalnya acara bertajuk Legend of the Month. Alunan musik jazz, rock, dangdut atau lainnya dapat secara bergantian diperdengarkan kepada para pengunjung.
Atau, pelaku usaha di bidang perhotelan juga dapat mencontoh langkah Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata Provinsi Jawa Tengah yang bermitra dengan salah satu media nasional untuk menggelar ajang balap sepeda yang diselenggarakan pada bulan depan.
"Pertengahan bulan depan, Pemprov Jateng bekerja sama dengan Kompas menggelar sport tourism. Sepedaan sebenarnya gimmick saja tetapi yang kita jual adalah pariwisata Jawa Tengah," terangnya.
Ganjar menjelaskan, ketika ada acara-acara menarik di daerah, wisman cenderung menginap untuk menikmati masa liburan mereka. Hal itu menjadi peluang bagi para pelaku usaha di bidang perhotelan untuk bersaing memawarkan jasa mereka.
"Begitu event banyak, mesti orang akan menginap. Ketika saya nginap di hotel A menarik lho. Kamarnya bagus, layanannya bagus, dan kuliner enak harus melekat. Chef-nya mesti top," ujarnya.
Tak hanya menggelar acara menarik, orang nomor satu di Jawa Tengah itu berpesan agar dapat turut menampilkan komoditas lokal unggulan di hotel masing-masing.
Sehingga wisman dapat membelinya sebagai buah tangan. Ganjar menceritakan pengalamannya ketika menginap di salah satu hotel di Kabupaten Cilacap. Saat itu, hotel tersebut menampilkan batik khas Cilacap.
"Batiknya bagus. Bisa nggak kalau itu kita dorong, kita bina, kita order (batik), agar harganya sedikit naik, tapi oke punya dan memang khas Cilacap. Ini akan jadi suvenir-suvenir yang bagus sekali. Artinya, hotel menjadi tempat showroom-nya produk itu," harapnya.