Kabar24.com, JAKARTA – Kapolri Jenderal Pol. Tito Karnavian mengatakan satu pelaku perampokan di Pulomas, Jakarta Timur Ramlan Butar Butar atau Orkas adalah pemain lama.
Itu penyebab Polda Metro Jaya berhasil meringkus dua pelaku di Rawa Lumbu, Bekasi sore (28/12/2016) tadi.
“Anggota kami punya jaringan. Dia pemain lama, begitu dicrosscheck [verifikasi] bisa cepat sekali ketahuan,” kata Tito di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (28/12/2016).
Tito menceritakan bahwa kepolisian mengidentifikasi Orkas dari rekaman closed-circuit television (CCTV) rumah Dodi Triono.
Atas kesigapan itu, Tito mengapresiasi penyidik yang dapat mengungkap dua dari empat pelaku dalam waktu satu hari.
“Luar biasa, karena berangkat dari zero [nol]. Murni dari pengembangan kemampuan mengolah tempat kejadian perkara,” ujarnya.
Berdasarkan pantauan Bisnis dari CCTV yang beredar, terlihat satu orang pelaku yang memasuki rumah Dodi berjalan pincang. Dia diketahui sebagai Ramlan atau Orkas.
Orkas bersama rekannya kemudian mengumpulkan penghuni rumah lalu mengggiringnya memasuki kamar mandi tempat mereka kemudian ditemukan dalam keadaan mengenaskan.
Seperti diketahui, 11 orang penghuni rumah itu disekap di dalam kamar mandi berukuran 1,5 meter persegi tanpa ventilasi.
Kamar mandi itu sebenarnya dilengkapi dengan exhaust fan atau ventilasi udara yang otomatis menyala bersama lampu.
Pada saat ditemukan kamar mandi itu dalam keadaan gelap dan enam orang, termasuk Dodi telah meninggal dunia.
Lima di antaranya diidentikasi meninggal dunia karena kehabisan nafas.