Kabar24.com, JAKARTA – Laju dan bau kemenangan sudah dicium oleh para pendukung Donald Trump. Sejumlah foto memperlihatkan ekspresi kegembiran kubu Trump dan mimik kecewa pendukung Hillary Clinton.
Sementara itu, Trump dan Hillary masing-masing menambah raihan suara dukungannya.
Trump, seperti dilaporkan Reuters pukul 10.40 WIB, memenangkan dukungan dari Ohio dan semakin mendekati kursi kepresidenan. Berdasar data, Ohio menyediakan 18 suara. Dukungan dari wilayah ini jelas menambah raihan suara pengusaha properti ini.
Bayangan kemenangan Trump ini disambut negatif di pasar uang dan bursa saham. Dolar melemah dan bursa di Asia, Rabu (9/11/2016) memperlihatkan gejolak atas perkembangan di Amerika Serikat. Sementara itu, kalangan investor dilaporkan mulai melirik aset safe-haven.
Obligasi dan emas menunjukkan peningkatkan sedangkan peso Mexico nyaris terjun bebas. Kalangan investor khawatir kemenangan Trump akan berdampak buruk dan menyebabkan gejolak perekonomian dan kondisi global.
Hingga penghitungan di 44 dari 50 negara bagian, persaingan Trump dan Hillari akan menjadi penting di Florida, North Carolina, Pennsylvania dan New Hampshire.
Trump menang di Ohio, dengan 18 suara, dan diujung kemenangan di Florida serta North Carolina yang akan semakin mendekatkan Clinton pada raihan 270 Electoral College votes untuk menggantikan Barack Obama di Gedung Putih.
Clinton membutuhkan suara lebih banyak untuk mencapai 270 dukujngan. Saat ini Trump hanya tinggal menyapu kemenangan di Pennsylvania, Michigan dan Nevada atau New Hampshire.
Lantas, akankah Trump kuasai Gedung Putih?