Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

JULI PURNOMO, Anak Pengumpul Rongsokan Jadi Mahasiswa Berprestasi Utama

Tekad yang kuat dan pantang menyerah membuat seorang Juli Purnomo bisa melanjutkan kuliah bahkan meraih penghargaan sebagai Mahasiswa Berprestasi Utama di kampusnya.
Juli Purnomo/Solopos
Juli Purnomo/Solopos

Kabar24.com, SOLO - Pernahkan Anda membayangkan ingin bersekolah setinggi mungkin tapi situasi tak mengizinkan, karena orang tua tak ada biaya?

Bagi mereka yang berasal dari keluarga miskin, kondisi ekonomi yang pas-pasan adalah kenyataan pahit yang bisa dengan seketika memadamkan semangat untuk melanjutkan pendidikan. Jangankan berpikir soal sekolah setinggi-tingginya, membayangkan makan sepiring nasi dengan lauk lengkap saja sudah menjadi kemewahan tersendiri. Butuh semangat beribu kali lipat untuk anak dari keluarga miskin untuk bisa terus sekolah apalagi menjadi mahasiswa sebuah universitas.

Tekad yang kuat dan pantang menyerah seperti itulah yang membuat seorang Juli Purnomo bisa melanjutkan kuliah bahkan meraih penghargaan sebagai Mahasiswa Berprestasi Utama di kampusnya.

”Ayah dan ibu saya hanya lulusan SD [sekolah dasar]. Jujur saja, orang tua saya merasa terbebani ketika anaknya ini akan melanjutkan kuliah. Sebab untuk biaya hidup sehari-hari mereka sudah banting tulang,” tutur Juli soal kondisi keluarganya.

Namun, dengan tekad kuat, kemiskinan tidak menyurutkan semangat dan cita-cita Juli Purnomo untuk bisa mengenyam studi di perguruan tinggi. Hasilnya, Sabtu (3/9/2016) mendatang ia akan diwisuda sebagai lulusan Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret.

Tak hanya meraih gelar sarjana, Mahasiswa Berprestasi Utama dari UNS tahun 2015 ini melengkapi dirinya dengan segudang prestasi.

Semua itu mencerminkan bagaimana warga Desa Tinggarjaya, Kecamatan Jatilawang, Banyumas ini, berjuang untuk kemajuan dirinya dan membuat bangga keluarganya yang berasal dari kelompok masyarakat tidak mampu.

Ditemui Senin (29/8/2016), Juli tampil dengan sorot mata optimistis. Tak sedikit pun ekspresi wajahnya menampakkan rasa minder atau rendah diri.

Salah satu mahasiswa penerima Beasiswa Bidikmisi 2012 UNS ini menuturkan, setiap hari, ayahnya mencari nafkah dengan mengumpulkan barang-barang bekas atau rongsokan. Hal yang sama juga dilakukan para tetangga di desanya.

Ibunda Juli turut membantu ayahanda Juli dengan menimbang dan memilih barang-barang rongsokan pada sore dan keesokan paginya.

Juli bertutur, kakak sulungnya selepas lulus sekolah menengah kejuruan (SMK) tidak bisa melanjutkan kuliah dan memilih bekerja. Sedangkan adiknya, saat ini masih duduk di bangku SMK.

“Waktu itu saya ikut SBMPTN (Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Nasional) dan mendaftar sebagai peserta Bidikmisi. Alhamdulilah, meskipun bukan pilihan pertama, saya berhasil diterima di Prodi Agribisnis UNS dan sebagai penerima beasiswa Bidikmisi,” ujar Juli mengenang proses dirinya bisa kuliah.

Juli mengakui, awal menjadi mahasiswa UNS, dirinya sempat kurang yakin. Sebab saat ikut SBMPTN, Juli memilih Sekolah Bisnis Manajemen Institut Teknologi Bandung (ITB) sebagai pilihan pertama dan Sistem Informasi Universitas Indonesia (UI), namun ia diterima di UNS. Tahun kedua, Juli mengaku sempat mencoba lagi ikut seleksi masuk ke UI dan Universitas Gadjah Mada (UGM). Namun ia tidak berhasil lagi.

“Awalnya belum begitu yakin apakah saya bisa berkembang di Prodi Agribisnis atau tidak. Namun Allah SWT tidak selalu memberikan apa yang kita inginkan, namun pasti selalu memberikan yang kita butuhkan. Apa yang baik menurut kita, belum tentu baik oleh Allah SWT dan sebaliknya. Dari sinilah saya memiliki tekad yang kuat bahwa ketika kita yakin bisa berkembang dan niatkan, segala sesuatunya pasti akan ada hasilnya,” paparnya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Halaman Selanjutnya
Termotivasi Ahmad Fuadi
Editor : Saeno
Sumber : SOLOPOS

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper