Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sekjen PBB Sambut Bergabungnya China ke IOM

Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon pada Kamis menyambut aksesi China ke Organisasi Internasional untuk Migrasi (IOM)
Presiden RI Jokowi & Sekjen PBB Ban Ki-moon di KTT Asean./Antara
Presiden RI Jokowi & Sekjen PBB Ban Ki-moon di KTT Asean./Antara

Bisnis.com -- Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon pada Kamis menyambut aksesi China ke Organisasi Internasional untuk Migrasi (IOM)

Dia meyakini dengan masuknya Cina akan memberikan kontribusi yang berharga untuk IOM.

"China menjadi anggota IOM sangat penting di waktu yang genting ini, ketika masalah migran dan pengungsi membutuhkan lebih banyak perhatian dan tindakan dari sebelumnya," kata Ban

Awal bulan ini, China mengajukan surat permohonan keanggotaan di IOM yang berbasis di Jenewa. Organisasi tersebut menyetujui permohonan China pada Kamis lalu.

IOM lahir pada 1951 akibat terjadinya kekacauan dan perpindahan dari Eropa Barat setelah Perang Dunia Kedua.

Organisasi ini telah memperluas ruang lingkupnya sebagai lembaga internasional terkemuka yang bekerja dengan pemerintah dan masyarakat sipil untuk memajukan pemahaman tentang isu-isu migrasi, mendorong pembangunan sosial dan ekonomi melalui migrasi, dan menjunjung tinggi martabat manusia dan kesejahteraan migran.

Lu Kang, juru bicara Kementerian Luar Negeri China mengatakan sejak China menjadi pengamat dari IOM pada 2001, kedua belah pihak telah memiliki kerjasama pragmatis ekstensif pada peningkatan kapasitas manajemen migrasi dan perlindungan konsuler luar negeri.

“Setelah Cina bergabung dengan IOM, itu akan memainkan peran lebih besar dalam migrasi internasional, dan berkontribusi kebijaksanaan Cina untuk meningkatkan kerja sama internasional mengenai migrasi, “ katanya.

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper