Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BMKG: Kebakaran Lahan dan Hutan di Riau Marak Lagi

Aktifitas kebakaran lahan dan hutan di Riau kembali mengalami peningkatan. Hal ini ditandai dengan bertambahnya hotspot (titik panas).
Titik api pemicu kebakaran hutan dan lahan./Ilustrasi
Titik api pemicu kebakaran hutan dan lahan./Ilustrasi

Bisnis.com, PEKANBARU – Aktifitas kebakaran lahan dan hutan di Riau kembali mengalami peningkatan. Hal ini ditandai dengan bertambahnya hotspot (titik panas).

Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) stasiun Pekanbaru, Sugarin dalam keterangan persnya mengatakan dari pencitraan satelit terra dan aqua, secara umum terdeteksi 57 hotspot di Sumatera, dimana 21 diantaranya berada di Riau.

"Untuk Sumatera itu terdeteksi 57 hotspot yang tersebar di Lima provinsi. Untuk Riau terdeteksi 21 titik, Kepri 16 titik, Aceh 9 titik, Sumut 9 titik, Sumbar 2 titik," kata Sugarin, Kamis (31/3/2016).

Di Riau, sebaran hotspot terdapat di tujuh kabupaten dan kota, yakni Bengkalis 5 titik, Dumai 6 titik, Rohil 5 titik, Meranti 1 titik, Inhu dan Inhil masing-masing 1 titik.

"Dari jumlah itu terdapat 8 titik dengan confidence atau tingkat kepercayaan titik api. Tiga di Bengkalis, Dumai 2 titik, Rohil 2 titik dan Inhu 1 titik," katanya.

Secara umum cuaca wilayah Provinsi Riau cerah hingga berawan. Potensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang yang dapat disertai dengan petir dan angin kencang berpeluang terjadi di wilayah Riau bagian tengah, barat, dan selatan pada siang, sore atau malam hari.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Arif Gunawan
Editor : Fatkhul Maskur
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper