Kabar24.com, JAKARTA--Australia mengingatkan pelaku aksi teroris tengah mempersiapkan serangan di Indonesia dan meminta pelaku perjalanan untuk berhati-hati setelah beberapa hari sebelumnya pemerintah negara itu mengeluarkan peringatan yang sama untuk Malaysia.
"Beberapa indikasi akhir-akhir ini menunjukkan para teroris berada pada tahap persiapan akhir untuk melakukan serangan di Indonesia," menurut Departemen Perdagangan dan Luar Negeri Australia (DFAT) dalam sebuah travel advisory yang dikeluarkan hari ini sebagaimana dikutip channelnewsasia.com, Kamis (25/2/2016).
Dalam peringatan itu Australia meminta warganya untuk meningkatkan kewaspadaan di Indonesia termasuk di Jakarta, Bali dan Lombok akibat kuatnya ancaman serangan teroris. Akan tetapi tidak dijelaskan seperti apa ancaman teroris itu yang bisa terjadi di mana saja dan kapan saja.
Disebutkan pelaku perjalanan harus mewaspadai kawasan yang level keamanannya rendah dan sangat mungkin menjadi sasaran teroris. Sejumlah tempat yang sering jadi sasaran adalah nightclub, bar, cafe, restoran, hotel internasional, bandara dan tempat ibadah.
"Pemerintah Indonesia akhir-akhir ini meningkatkan keamanan di seluruh Indonesia terkait menguatnya ancaman teroris,” menurut peringatan itu.
DFAT Minggu lalu menyatakan adanya kemungkinan serangan teroris di Kuala Lumpur, Malaysia. Serangan itu bisa saja menyasar target properti milik negara Barat dan lokasi yang sering didatangi wisatawan asing.
